Keris-Keris Tua di Museum Tosan Aji, Purworejo

Mau tahu koleksi pusaka warisan budaya dari nenek moyang? Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah menyimpan salah satu hasil budaya bangsa yang jumlahnya ribuan di Museum Tosan Aji.

Inibaru.id – Berwisata ke Purworejo, Jawa Tengah, selain dimanjakan oleh pantai beserta panorama alamnya, di sana kamu juga bisa berwisata budaya. Yap, di daerah yang boleh juga disebut Tanah Dolalak itu kamu bisa mengunjungi Museum Tosan Aji.

Ada apa saja ya di dalamnya?

Museum Tosan Aji diresmikan pada 13 April 1987 oleh Gubernur Jawa Tengah, Ismail. Sebelumnya, lokasi Museum Tosan Aji berada di Pendapa Kawedanan Kutoarjo. Setelah beroperasi selama 14 tahun, Pemerintah Kabupaten Purworejo memindahkan museum tersebut dari Kutoarjo ke kota Purworejo dengan menempati bangunan bekas Pengadilan Negeri pada zaman Belanda di Jl Mayjend Sutoyo No 10 atau sebelah selatan Alun-alun Purworejo.

Seperti ditulis laman asosiasimuseumindonesia.org, Museum Tosan Aji merupakan museum khusus yang menyimpan koleksi tosan aji (senjata alias gaman).

Oya Millens, bangunan museum didesain untuk kenyamanan pengunjung. Penataan alat, bahan, dan keris disajikan di ruang paling depan. Alhasil, para pengunjung yang masuk ruangan tersebut dapat menikmati dan mengetahui proses pembuatan keris.

Apa sih sebenarnya tosan aji itu? Ia adalah senjata dari besi yang mendapat tempat terhormat di mata masyarakat terutama pada masa lampau. Mengutip wisatadanbudaya.blogspot.co.id, dalam alam pemikiran masyarakat, tosan aji dianggap memiliki kekuatan gaib atau kesaktian.

Perlu kamu tahu, Museum Tosan Aji menyimpan lebih dari seribu gaman yang terdiri atas kering, pedang, tombak, kujang/kudi, cundrik, granggang yang berasal dari masa Kerajaan Pajajaran dan Majapahit, dan masa-masa selanjutnya.

Yang menarik, Museum Tosan Aji nggak hanya menyajikan berbagai koleksi pusaka lo, Millens. Berbagai koleksi cagar budaya yang banyak ditemukan di wilayah Purworejo juga ikut menghiasi seisi ruangan, baik benda pada masa prasejarah maupun masa klasik. Benda-benda cagar budaya itu antara lain gamelan kuno Kyai Cokronegoro, prasasti, arca, lingga, yoni, fragmen, lumpang, guci, beliung, batu gong, gerabah, menhir, dan fosil purbakala.

Wah, banyak sekali benda-benda bersejarah di dalamnya ya, Millens. Bahkan, Museum Tosan Aji juga memiliki peranan penting di dalam kehidupan masyarakat. Apa? Peran edukatif. Berwisata ke situ adalah belajar sejarah peradaban.

Nah, jadi tertarik ingin ke sana, Kan? Mudah kok untuk sampai ke lokasi. Museum itu berada Aji sekitar 4 km dari Terminal Purworejo. Hanya dengan membayar tiket masuk Rp 1.000, kamu sudah langsung capcus melihat-lihat koleksi plus belajar sejarah. Catat nih waktu operasinya: buka Senin-Kamis pukul 07.00-14.00, Jumat pukul 07.00-11.00 WIB, dan Sabtu pukul 07.00-13.00.

Cukup? Siap-siap sajalah dan meluncur…. (HH/SA)

ARTIKEL TERKAIT