BerandaKulinary
Senin, 12 Jul 2020 11:20

Pernah Bertanya Mengapa Air Kendi Rasanya Dingin Seperti Air Es? Ini Jawabannya!

Kendi. (wikimedia)

Jika kita minum air minum yang berasal dari kendi, rasanya sangat dingin seperti air es. Padahal, air sama sekali nggak diberi es. Kok bisa ya?<br>

Inibaru.id – Kendi, pernahkah kamu minum air yang berasal dari tembikar atau kerajinan tanah liat itu? Memang, sejak peralatan plastik diproduksi, keberadaan kendi mulai tergantikan. Mungkin, nggak banyak lagi yang menjadikan kendi tanah sebagai tempat minum di rumah.

Kamu justru bisa jadi menemukannya di restoran berkonsep tradisional Jawa atau Sunda. Padahal, kalau kamu perhatikan, biasanya rasa air yang ada di dalam kendi terasa lebih dingin, lo, persis seperti air yang baru dikeluarkan dari dalam kulkas atau lemari pendingin. Kenapa demikian?

Hal ini rupanya disebabkan oleh bahan utama sekaligus cara pembuatan kendi yang mempengaruhi suhu air yang disimpan di dalamnya.

Sebagai informasi, kendi dibuat dari tanah liat yang diolah menjadi bentuk tertentu yang kemudian dibakar agar menjadi lebih keras. Proses pembakaran inilah yang membuat kendi memiliki pori-pori berukuran sangat kecil.

Ilustrasi kendi. (Instagram/henny_andrianto)

Keberadaan pori-pori ini menyebabkan terjadinya penguapan atau pertukaran udara di dalam kendi dengan yang berasal dari luar kendi. Pertukaran udara kemudian diiringi dengan pertukaran suhu.

Suhu udara yang cenderung lebih dingin kemudian masuk ke dalam kendi hingga mempengaruhi suhu air di dalamnya menjadi lebih dingin.

Jika kendi memiliki pori-pori, apakah hal ini berarti air di dalamnya bisa merembes keluar? Kalau kamu cermati, biasanya di bawah kendi ditempatkan semacam wadah seperti piring. Nah, wadah ini menampung air yang merembes keluar kendi. Jumlahnya nggak banyak, tapi bisa bikin meja basah.

Nggak hanya dingin menyegarkan, konon, air minum yang disimpan di dalam kendi lebih sehat, lo. Bahkan, meski kamu sedang batuk, air kendi yang dingin masih jauh lebih aman diminum dibanding air es atau air yang ditempatkan dalam kulkas.

Air kendi juga cenderung bersifat basa karena disimpan di dalam tanah liat. Hal ini akan membantu menjaga keasaman di dalam perut. Imbasnya, sistem kekebalan tubuh akan semakin membaik dan tubuh pun akan semakin sehat.

Jadi, nggak ada salahnya, lo, kalau kamu memiliki kendi di dalam rumah. Dijamin, nanti air yang kamu minum jadi lebih menyegarkan dan lebih sehat, Millens! (Geo/IB09/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Tanda Diabetes pada Kulit yang Jarang Disadari

8 Des 2024

Berapa Luas Kamar Tidur yang Ideal?

8 Des 2024

Piknik Santai di Rowo Gembongan Temanggung

8 Des 2024

Ombudsman: Terkait Penanganan Kasus Penembakan Siswa SMK, Polrestabes Semarang Nggak Profesional

8 Des 2024

Dekat dengan Candi Prambanan, Begini Keindahan Candi Sojiwan

8 Des 2024

Pemprov Jateng: Pagu 10 Ribu, Makan Bergizi Gratis Nggak Bisa Sediakan Susu

8 Des 2024

Hadirkan Stefan William di Acara Pembukaan, Miniso Penuhi Gaya Hidup Modern dan Kekinian Warga Kota Semarang

8 Des 2024

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis Kepung Indonesia, Apa Dampaknya?

9 Des 2024

Menilik Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Lima Daerah

9 Des 2024

Produksi Genting di Desa Papringan, Tetap Autentik dengan Cara Tradisional

9 Des 2024

Rekor 1.000 Poin Megawati Hangestri di Liga Voli Korea

9 Des 2024

Peringati Perang Diponegoro, Warga Yogyakarta Gelar Kirab Tongkat Kiai Cokro

9 Des 2024

Tanpa Transit! Uji Coba Direct Train Gambir-Semarang Tawang, KAI Tawarkan Diskon 50 Persen

9 Des 2024

Sidang Kode Etik Kasus Penembakan di Semarang, Hadirkan Saksi dan Keluarga Korban

9 Des 2024

Apa yang Bikin Generasi Z Sering Dideskripsikan sebagai Generasi Paling Kesepian?

9 Des 2024

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Robig Dipecat Tidak Dengan Hormat!

10 Des 2024

Penembak Siswa SMK 4 Semarang Dipecat; Ayah Korban: Tersangka Nggak Minta Maaf

10 Des 2024

50 Persen Hidup Lansia Indonesia Bergantung pada Anaknya; Yuk Siapkan Dana Pensiun!

10 Des 2024

Asap Indah Desa Wonosari, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Jawa Tengah

10 Des 2024

Hanya Membawa Kerugian, Jangan Tergoda Janji Manis Judi Online!

10 Des 2024