BerandaHits
Minggu, 17 Agu 2024 15:44

Harga Minyakita Naik Jadi Rp15.700/Liter

Harga Minyakita naik jadi Rp15.700 per liter. (Kemendag)

Harga Minyakita nggak lagi Rp14 ribu per liter karena Kemendag memutuskan untuk menaikkannya jadi Rp15.700 per liter. Apa alasan dari kenaikan harga ini, ya?

Inibaru.id – Masih ingat nggak kalau minyak goreng Minyakita dijual Rp14 ribu per liter sebagai solusi atas melonjaknya harga minyak goreng secara tiba-tiba akibat kelangkaan minyak sekitar lebih dari setahun yang lalu? Sayangnya, harga Minyakita tersebut nggak bisa terus dipertahankan. Kini, harga Minyakita naik cukup signifikan yaitu jadi Rp15.700 per liter.

Keputusan untuk menaikkan harga eceran tertinggi (HET) Minyakita ini diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 18 Tahun 2024 tentang Minyak Goreng Sawit Kemasan dan Tata Kelola Minyak Goreng Rakyat.

Selain memastikan harga terbaru dari Minyakita, ada hal lain yang tercantum dalam aturan ini, yaitu minyak goreng rakyat yang pada masa lalu diolah dan didistribusikan dalam bentuk curah atau kemasan, kini dipastikan hanya akan diolah dan didistribusikan sebagai Minyakita, Millens.

Lantas, apa sih alasan HET Minyakita naik? Terkait dengan hal ini, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan keputusan untuk menaikannya didasarkan oleh berbagai pertimbangan.

“Jadi HET kan ditetapkan lewat berbagai pertimbangan seperti berkembangnya harga bahan baku serta keberterimaan masyarakat. Hasil dari kajian inilah yang bikin kami menetapkan HET Minyakita yang baru,” ungkapnya sebagaimana dinukil dari Kompas, Sabtu (17/8/2024).

Kemasan Minyakita juga akan lebih bervariasi. (Bela.gratisongkir.id)

Disebutkan pula bahwa Kemendag punya target distribusi Minyakita per bulan, Millens. Yaitu sebanyak 250 ribu ton bisa sampai ke masyarakat yang membutuhkan.

Kemasan Minyakita juga nantinya bakal lebih bervariasi dari 500 ml, 1 liter, 2 liter, sampai 5 liter. Alasannya, agar masyarakat jadi punya pilihan untuk membeli minyak jenis apa yang paling dibutuhkan.

“Masyarakat bisa memilih minyak goreng kemasan ini karena kualitas, keamanan, dan kehalalannya terjaga jika dibandingkan dengan minyak goreng curah,” lanjut Zulkifli.

Yang pasti, Kemendag yang ada di bawah kepemimpinan Zulkifli pernah mengungkap Minyakita diperuntukkan bagi masyarakat yang benar-benar memerlukan. Dia pun menyarankan masyarakat dari kalangan ekonomi menengah ke atas untuk nggak ikut membeli minyak ini karena ada sejumlah jenama minyak goreng lain yang bisa mereka gunakan.

“Masyarakat yang biasa membeli minyak goreng kemasan premium, kalau boleh jangan mengonsumsi Minyakita karena kita prioritaskan untuk rakyat yang betul-betul memerlukan,” terang Staf Khusus Menteri Perdagangan Syailendra.

Di balik begitu banyak kenaikan harga, ternyata harga Minyakita naik juga. Kalau menurutmu, keputusan pemerintah menaikkan harga minyak goreng ini bijak atau nggak, nih, Millens? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024