BerandaHits
Jumat, 22 Agu 2019 11:00

Gunung Anak Krakatau Kembali Mengalami Erupsi

Anak Gunung Krakatau erupsi. (Huffingtonpost)

Gunung Anak Krakatau kembali erupsi pada hari ini, Kamis (22/8/2019). Status gunung ini masih di level II atau waspada sehingga radius 2 kilometer dari puncak harus disterilkan.

Inibaru.id – Gunung Anak Krakatau yang ada di Selat Sunda kembali mengalami erupsi pada hari ini, Kamis (22/8/2019) pada pukul 07.55 WIB. Kolom abu yang keluar mencapai 300 meter di atas puncak.

Laman Kompas, Kamis (22/8) menulis, Kepala Pusat Volkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kasbani menyebut kolom abu teramati dengan warna putih kelabu hingga kehitaman dengan intensitas condong ke arah utara serta barat laut.

“Tinggi kolom abu teramati kurang dari 300 meter di atas puncak atau 457 meter di atas permukaan laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 44 mm. Durasi erupsi sekitar 1 menit 47 detik,” terang Kasbani.

Gunung Anak Krakatau masih dalam status level II atau waspada sejak Maret 2019 silam. PVMBG pun meminta masyarakat atau wisatawan untuk tidak mendekati gunung ini dengan radius 2 kilometer dari kawah.

Pada Jumat (26/7) lalu, Gunung Anak Krakatau mengeluarkan asap vulkanik terus-menerus sehingga memicu perubahan warna air laut menjadi berwarna cokelat kekuningan. Kondisi ini termasuk cukup berbahaya, khususnya bagi nelayan atau wisatawan yang beraktivitas dekat dengan salah satu gunung yang cukup aktif di Indonesia ini.

Sebagaimana rekomendasi dari PVMBG, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu juga meminta semua orang untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau dengan radius 2 kilometer. Namun, masalahnya adalah meskipun gunung ini sebenarnya bukan objek wisata, tetap saja banyak orang yang tertarik untuk mendatanginya dan tidak mematuhi aturan tersebut.

Kamu tentu masih ingat erupsi Gunung Krakatau pada 22 Desember 2018 lalu yang memicu tsunami di wilayah Provinsi Banten dan Lampung, kan Millens? Mengingat gunung ini masih aktif, sebaiknya patuhi aturan untuk tidak mendekatinya, ya. (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: