Inibaru.id – Kalau kamu pengguna aktif TikTok, resep viral diet kopi campur lemon mungkin pernah kamu simak. Menurut narasi yang beredar, kopi yang dicampur air lemon efektif untuk menurunkan berat badan. Klaim ini semakin bikin heboh karena mengatakan berat badan bisa turun hanya dengan seminggu mengonsumsinya.
Tapi, benar nggak sih klaim tersebut?
Manfaat kopi dan lemon
Nggak bisa dimungkiri, banyak orang yang tengah berjuang mendapatkan berat tubuh ideal. Jadi, bukan jadi hal yang mengejutkan jika orang rela mencoba berbagai cara untuk meraihnya. Nah, sebelum membahas pendapat ahli mengenai klaim kopi campur lemon tadi, ada baiknya kamu simak dulu manfaat kopi dan lemon bagi kesehatan.
Dikutip dari Healthline, biji kopi mengandung lebih dari 1.000 senyawa bioaktif yang bermanfaat bagi kesehatan. Selain itu, konsumsi kopi dalam takaran wajar kerap dikaitkan juga dengan penurunan risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan berbagai masalah kesehatan lainnya.
Sementara itu, lemon adalah sumber vitamin C dan flavanoid yang baik. Keduanya adalah antioksidan yang kuat dan berhubungan dengan penurunan risiko kanker, mulai dari kanker kerongkongan hingga kanker payudara.
Memang sih, keduanya bermanfaat. Tapi, belum ada bukti valid bahwa mencampur keduanya abakal memberikan tambahan manfaat.
Kata Pakar Soal Kopi dan Lemon untuk Diet
Samantha Cassetty, ahli diet bersertifikat yang berbasis di New York mengatakan nggak ada fungsi campuran kopi dan lemon untuk diet. Jadi, itu hanyalah tren TikTok tanpa manfaat bahkan sebagai tanda bahaya untuk makan yang nggak teratur.
“Cara menurunkan berat badan seharusnya tidak membatasi diri atau memaksa diri untuk makan atau minum sesuatu yang tidak menggugah selera. Itu pertanda bahwa Anda tidak membangun kebiasaan yang berkelanjutan dan juga memprioritaskan penurunan berat badan daripada kesehatan keseluruhan,” jelas Samantha dikutip dari Today.
Dihubungi terpisah, ahli gizi bersertifikat Maya Feller dari Maya Feller Nutrition yang berbasis di Brooklyn turut mengatakan, tren seperti ini bisa memicu gangguan makan bagi beberapa orang. Karena itu, disarankan untuk nggak melakukannya tanpa pengawasan profesional.
“Video diet viral ini merusak dan berbahaya. Dibuat oleh orang-orang tanpa kualifikasi dan mengundang histeria. Tambahkan lemon ke kopi Anda jika ingin rasa. Tidak masuk akal program diet hanya fokus pada pembakaran lemak dan penurunan berat badan. Jika seseorang sedang mencari perubahan dalam kesehatan metabolisme mereka, temukan seorang profesional," tambahnya.
Penurunan Berat Badan Nggak Semudah Itu
Samantha juga menuturkan kalau penurunan berat badan adalah proses yang rumit karena melibatkan serangkaian perilaku sehat, termasuk menjaga pola makan teratur, tidur yang cukup, tetap aktif, dan bisa mengelola stres dengan baik. Bukan cuma itu, genetika, hormon, dan faktor lain juga bisa mempengaruhi kesuksesannya.
Tapi bukan berarti kamu nggak bisa mengonsumsi kopi dicampur lemon ya! Kata Samantha, kopi atau lemon dapat dimanfaatkan sebagai asupan sehari-hari. Jadi, bukan fokus buat diet. Kalau mau dapat manfaat lebih, kamu bisa membuat infused water dari lemon yang direndam air putih. Ini bermanfaat untuk menghidrasi tubuh setiap hari.
Satu lagi, jika kamu meminum air ini sebelum makan, rasa kenyang bisa lebih cepat didapat. Artinya, dengan makan lebih sedikit, defisit kalori yang diperlukan untuk menurunkan berat badan bisa dihasilkan.
Hm, jelas ya kalau diet kopi campur lemon hanya sebuah tren TikTok tanpa manfaat, Millens? (Det,Hai/IB21/E07)