inibaru.id - Puasa diyakini betul membawa pengaruh positif terhadap kesehatan seseorang. Diantaranya berpengaruh pada kesehatan ginjal, jantung, pencegah diabetes atau kelebihan nutrisi lainnya, penawar sakit sendi, meningkatkan kekebalan tubuh dan lain sebagainya.
Bahkan dalam beberapa penelitian telah mengungkap berbagai manfaat puasa bagi kesehatan. Terlebih jika puasa tersebut dilakukan dengan niat dan pola yang benar. Kendati demikian, tak banyak yang mengetahui proses yang terjadi pada tubuh manusia ketika tengah menjalan ibadah puasa, terutama puasa pada bulan Ramadan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Tom Mc Gregor dalam penelitiannya Eating in Freedom seperti yang dilansir dari Iinfeed, Selasa (13/6). Dalam penelitian itu Tom Mc Gregor menjelaskan adanya tahapan proses detokdifikasi alami yang terjadi pada tubuh seseorang yang tengah menjalankan ibadah puasa Ramadan. Tahapan tersebut diantaranya sebagai berikut.
Baca juga:
7 Kegiatan Ramadan Ini Bakal Bikin Kamu Betah di Rumah
6 Tips Hindari Dehidrasi Saat Puasa
- Detoksifikasi Tahap 1
Detoksifikasi tahap 1 ini terjadi pada hari pertama hingga kedua puasa. Proses yang terjadi pada detoksifikasi pertama yakni kadar gula darah menurun. Jantung dan tekanan darah berkurang. Pada tahapan ini efek yang muncul biasanya terjadi sakit pada kepala, pusing, bau mulut dan lidah terasa berat.
Namun tidak perlu khawatir, karena hal tersebut merupakan tanda detoksifikasi mulai bekerja.
- Detoksifikasi Tahap 2
Detoksifikasi tahap 2 ini terjadi pada hari ketiga hingga ketujuh puasa. Pada tahapan ini secara kimiawi terjadi perubahan pada lemak yang dipecah untuk melepaskan gliserol dari molekul gliserida dan diubah menjadi glukosa. Efek yang terjadi pada tahapan ini adalah kulit akan terasa lebih berminyak.
Beberapa orang mungkin mengalami masalah jerawat selama beberapa hari. Namun disisi lain, sistem pencernaan mulai bekerja dengan sangat baik dan memusatkan semua energi pada pembersihan dan penyembuhan.
Selain itu pada tahapan ini, sel darah putih dan kekebalan tubuh mulai meningkat. Rasa sesak napas barangkali bisa terjadi pada beberapa orang, namun hal ini merupakan proses pembersihan paru-paru.
Hingga hari ketujuh puasa, organ pencernaan usus besar juga mulai bekerja secara maksimal.
Baca juga:
5 Kebiasaan Sehat Selama Bulan Puasa
Ramadan, Belanja Daring Lebih Diminati Konsumen
- Detoksifikasi Tahap 3
Detoksifikasi tahap ini terjadi pada hari kedelapan hingga kelima belas puasa. Pada tahap tersebut seseorang akan mengalami peningkatan energi, pikiran lebih jernih dan merasa lebih baik.
- Detoksifikasi Tahap 4
Pada tahap detoksifikasi akhir ini lidah akan mulai berwarna merah muda dan napas segar. Gelaja ini menunjukkan jika proses detoksifikasi hampir selesai. Detoksifikasi ini terjadi pada hari keenam belas hingga ketiga puluh puasa.
Pada proses akhir tahapan ini yakni setelah hari kedua puluh puasa, pikiran akan menjadi lebih jernih. Keseimbangan emosional, memori dan konsentrasi membaik. (NA)
