Inibaru.id – Kalau diminta untuk menjawab sayuran apa yang digemari oleh orang Indonesia, pasti salah satu yang bakal disebutkan adalah sayur kangkung. Realitanya, kangkung sangat mudah diolah jadi sayuran dengan rasa yang nikmat. Kangkung juga bakal menambah selera makan kalau disajikan dalam keadaan hangat. Duh, jadi pengin, ya?
Kalau kamu pikir kangkung asli Indonesia, sebenarnya nggak tepat, ya Millens. Memang, sayuran ini mudah tumbuh di mana saja, namun bukan berarti nggak bisa muncul di luar Indonesia, ya. Realitanya, kangkung sangatlah populer di sebagian Asia.
Contohlah, di Thailand, kamu juga bisa menemukan olahan kangkung yang mirip dengan di Indonesia karena ada tambahan bawang, cabai, tomat, dan lain-lain. Di Vietnam dan Tiongkok, olahan kangkung juga sering dijadikan untuk sesi makan.
Kalau di Indonesia sih, kangkung paling enak dimakan dengan nasi hangat. Apalagi jika kangkungnya juga masih hangat dan ditambahi lauk seperti tempe atau tahu. Sensasi renyah dari sayuran ini tentu bakal bikin nafsu makanmu semakin menggelora, deh.
Dianggap Gulma di Amerika Serikat
Kangkung diperlakukan berbeda di Amerika Serikat. Percaya nggak, kangkung yang rasanya mantap jiwa ini justru dianggap gulma alias hama yang harus dibasmi? Bahkan, pada 1973 lalu, salah satu negara bagiannya, Florida, memberlakukan aturan yang isinya melarang penanaman kangkung. Alasannya sih masuk akal Millens.
Jadi gini, saking mudahnya kangkung tumbuh di Amerika Serikat, bisa ditemukan di kolam-kolam dan saluran air lainnya. Nah, keberadaan kangkung-kangkung ini bisa menyumbat saluran air itu. Otomatis, perahu sulit melaju dan bisa menyebabkan air meluap. Karena hal inilah kangkung dimasukkan dalam golongan gulma yang harus dibasmi.
Memang, di sejumlah negara bagian lain, kangkung nggak lagi dilarang untuk ditanam. Di California Utara, kangkung juga sudah dibudidayakan dan dijadikan bahan makanan. Menariknya hingga 2003 lalu, sekitar 90 persen kangkung yang dijual di Negeri Paman Sam ditanam di wilayah ini.
Sudah Dikenal Sejak Zaman Dinasti Ming
Kamu tahu nggak kalau kangkung sudah dikenal manusia sejak zaman Dinasti Ming menguasai Tiongkok pada 1368 sampai 1644. Di sana, tanaman ini dikenal sebagai kubis rawa. Menariknya, ada legenda yang membuat kangkung dijuluki sebagai “sayuran jantung kosong”.
Alasannya sih, dulu ada menteri yang dihukum dengan cara dicungkil jantungnya hingga meninggal. Nah, di atas makamnya, tumbuh sayur kangkung dengan subur. Hal inilah yang menginspirasi julukan yang lumayan mengerikan ini.
Kalau di Indonesia sih, kamu bisa menanam kangkung di mana saja. Bahkan, banyak yang menanamnya dengan metode pertanian modern seperti hidroponik.
Kalau kamu, apakah juga suka makan sayur kangkung, Millens? Paling suka diolah jadi apa nih kalau boleh tahu? (Det/IB09/E05)