Inibaru.id - Nggak lengkap rasanya jika Imlek dirayakan tanpa pertunjukan barongsai. Ngomong- ngomong, seni unik ini memiliki legenda serta sejarah yang mengakar dalam budaya Tionghoa dan telah menjadi bagian integral dari tradisi Tionghoa selama berabad-abad.
Berikut adalah gambaran umum tentang legenda dan sejarah barongsai:
Legenda
Legenda tentang barongsai berasal dari Tiongkok kuno dan memiliki berbagai versi di berbagai daerah. Salah satu legenda paling terkenal adalah tentang Nian, sebuah monster mitos Tiongkok yang tinggal di pegunungan dan akan turun dari sana setiap tahun pada malam Tahun Baru Imlek untuk memangsa manusia dan hewan.
Menurut legenda, penduduk desa menyadari bahwa Nian takut pada warna merah, suara keras, dan petasan. Oleh karena itu, untuk melindungi diri dari serangan Nian, mereka mulai menggunakan dekorasi merah, memainkan musik keras, dan melemparkan petasan saat Nian turun dari pegunungan.
Namun, pada suatu hari, sebuah makhluk misterius, yang dikenal sebagai "barongsai," muncul dan berhasil mengusir Nian dari desa. Barongsai menjadi simbol keberanian, kekuatan, dan perlindungan bagi masyarakat Tionghoa.
Sejarah
Sejarah barongsai di Tiongkok memiliki akar yang panjang dan berkembang selama ribuan tahun. Awalnya, barongsai digunakan dalam ritual keagamaan untuk membawa keberuntungan dan mengusir roh jahat. Namun, seiring berjalannya waktu, barongsai menjadi bagian dari pertunjukan seni yang melibatkan gerakan tarian dan akrobatik yang indah.
Di Tiongkok, pertunjukan barongsai sering diadakan pada perayaan Tahun Baru Imlek, festival-festival budaya, dan acara penting lainnya. Selain itu, barongsai juga diperkenalkan ke berbagai negara Asia Tenggara oleh para imigran Tionghoa, di mana tradisi ini terus berkembang dan dihargai hingga hari ini.
Pada dasarnya, barongsai bukan hanya sekadar tarian hiburan, tetapi juga mewakili warisan budaya yang kaya dan simbolisme yang mendalam dalam budaya Tionghoa.
Melalui gerakan tari yang dinamis dan ekspresifnya, barongsai terus menghidupkan legenda dan sejarahnya, memperkaya tradisi Tionghoa dan mempertahankan warisan budaya yang berharga.
Menarik ya? Kamu suka juga nggak nonton pertunjukan ini, Millens? (Siti Zumrokhatun/E05)