Inibaru.id - Pasar Beringharjo di Yogyakarta memang sudah terkenal dengan keramaian dan ragam kuliner khasnya. Namun, di antara banyaknya pilihan jajanan, ada satu yang tak boleh dilewatkan oleh para pengunjung, yaitu Jenang Bu Darmini. Terletak di pintu masuk selatan Pasar Beringharjo, warung sederhana ini menawarkan sensasi rasa tradisional yang penuh kenangan dan kelezatan.
Beragam Jenang Tradisional yang Menggugah Selera
Jenang Bu Darmini menawarkan berbagai jenis jenang yang menggugah selera. Ada jenang sumsum, jenang mutiara, jenang wajik ketan, hingga biji salak. Bu Darmini, sang pemilik warung, menjelaskan dengan antusias bahwa pembeli bisa memilih salah satu jenis jenang, atau bahkan mencampurnya untuk merasakan semua kelezatan dalam satu porsi.
"Dari jenang sumsum yang gurih dan lembut, hingga biji salak dengan isi nangka, ubi, dan kelapa muda yang kenyal, semuanya disajikan dengan kuah santan yang kental dan gula merah yang manisnya pas," ujar Bu Darmini sebagaimana dinukil dari Gudeg, Rabu (9/3/2022).
Menurutnya, jenang sumsum adalah salah satu yang paling disukai pembeli, dengan tekstur sumsum yang gurih dan lembut menjadi daya tarik utamanya.
Sejarah dan Proses Pembuatan yang Penuh Cinta
Bu Darmini sudah berjualan jenang sejak tahun 1998. Awalnya, ia mulai berjualan untuk mencegah anak-anaknya jajan di luar. Saat menyadari rasa jenangnya Istimewa, dia pun akhirnya memutuskan untuk berjualan.
"Di rumah nggak ada pekerjaan, jadi saya pikir, kenapa nggak jualan jenang saja? Bikin sendiri, waktu anak-anak masih kecil," cerita Bu Darmini.
Setiap pagi, Bu Darmini bangun pukul 3 pagi untuk mempersiapkan bahan-bahan segar dan memasak jenang dengan cara tradisional. Semua jenang yang dia jual dibuat tanpa bahan pengawet atau pemanis buatan. "Bahan-bahannya semuanya alami, dan saya masak dengan takaran yang pas, supaya rasanya tetap enak dan nggak berlebihan," tambahnya.
Ritual memasak ini membuat jenang Bu Darmini terasa autentik dan sangat khas, menciptakan rasa yang lezat, manis, dan gurih dalam setiap porsi.
Kenapa Jenang Bu Darmini Wajib Dicoba?
Salah satu alasan kenapa jenang Bu Darmini wajib dicoba adalah karena rasanya yang unik dan konsisten. Perpaduan antara manisnya gula merah dan gurihnya santan memberikan sensasi kenikmatan yang pas di lidah. Tidak heran jika banyak wisatawan yang datang jauh-jauh untuk mencicipi kuliner tradisional ini.
"Enak, manisnya pas. Semua jenis jenang dicampurin jadi satu, jadi bisa merasakan semua rasa," ujar Nikita, salah satu pengunjung asal Kabupaten Semarang yang baru kali pertama mencoba jenang Bu Darmini.
Selain itu, harga jenang Bu Darmini juga sangat ramah di kantong. Dengan hanya Rp 10.000 per porsi, kamu sudah bisa menikmati satu porsi jenang yang penuh rasa dan kelezatan. Harganya yang terjangkau menjadikan jenang ini cocok dinikmati oleh siapa saja, dari wisatawan hingga warga lokal yang ingin merasakan cita rasa Yogyakarta yang autentik.
Jadi, kapan nih kita mencicipi langsung jenang Bu Darmini di Pasar Beringharjo, Gez? (Arie Widodo/E07)
