BerandaHits
Kamis, 17 Jul 2025 17:14

Trik Bikin Gorengan Lebih Sehat tapi Tetap Enak

Trik Bikin Gorengan Lebih Sehat tapi Tetap Enak

Gorengan pun bisa dibikin dengan cara sehat. (Instagram @susan_mellyani via Okezone)

Renyah di luar, lembut di dalam, gorengan memang sulit ditolak. Tapi di balik nikmatnya tahu isi atau bakwan hangat, ada risiko kesehatan yang mengintai. Kabar baiknya, ada cara bikin gorengan tetap lezat tanpa bikin tubuh merana.

Inibaru.id - Gorengan sudah seperti sahabat setia bagi masyarakat Indonesia. Entah sebagai camilan sore, teman minum kopi, atau pelengkap nasi, kehadirannya nyaris nggak tergantikan. "Rasanya gurih, teksturnya renyah, dan harganya ramah di kantong. Wajar kalau gorengan jadi favorit banyak orang," ujar Karina Rahmadia Ekawidyani, dosen Departemen Gizi Masyarakat IPB University.

Sebagai negara penghasil kelapa sawit, akses terhadap minyak goreng juga sangat mudah. Hal itu makin mengukuhkan budaya makan gorengan sebagai bagian dari keseharian masyarakat Indonesia.

Namun, seperti kata pepatah, “yang enak belum tentu sehat.” Gorengan mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, efeknya bisa mulai dari perut begah hingga masalah kesehatan serius seperti obesitas, jantung, diabetes, bahkan kanker.

“WHO merekomendasikan agar asupan lemak jenuh dibatasi maksimal 10 persen dari total energi harian, dan lemak trans tidak lebih dari 1 persen,” jelas Karina.

Tapi apakah ini berarti kita harus berhenti makan gorengan?

Tenang. Karina punya beberapa trik cerdas agar kita bisa tetap menikmati gorengan dengan cara yang lebih sehat tanpa mengorbankan kenikmatan rasa.

Tips Membuat Gorengan Lebih Sehat

Kamu bisa mengganti teknik deep frying dengan air frying. (via Halodoc) 
Kamu bisa mengganti teknik deep frying dengan air frying. (via Halodoc)

- Pilih minyak yang lebih sehat, seperti minyak kelapa murni atau minyak zaitun.

- Gunakan teknik memasak alternatif, misalnya air fryer atau menggoreng dengan sedikit minyak (pan frying) daripada deep frying.

- Ganti tepung terigu dengan tepung non-gluten seperti tepung beras atau jagung untuk hasil yang lebih ringan.

- Jaga suhu minyak tetap di kisaran 175–190°C agar gorengan nggak terlalu menyerap minyak.

- Potong bahan dalam ukuran kecil agar cepat matang dan tak butuh lama di penggorengan.

- Tiriskan dengan benar di atas rak pendingin atau tisu dapur untuk mengurangi sisa minyak.

- Hindari penggunaan minyak berulang, yang bisa menghasilkan senyawa berbahaya bagi tubuh.

Untuk para pelaku UMKM yang menggantungkan hidup dari usaha gorengan, Karina mendorong pendekatan edukatif. “UMKM bisa diberdayakan untuk menyajikan gorengan yang lebih sehat, dengan menjaga kualitas bahan baku dan kebersihan produksi,” sarannya.

Di sisi lain, konsumen juga perlu ikut bertanggung jawab. Mulai dari membatasi porsi, memilih gorengan dengan bijak, hingga mencari alternatif camilan yang lebih ramah tubuh.

Karena sejatinya, menikmati gorengan nggak harus berarti mengorbankan kesehatan. Dengan sedikit penyesuaian, kita bisa tetap makan enak tanpa rasa was-was.

Sudah pernah coba bikin gorengan versi lebih sehat di rumah, Gez? Atau punya trik sendiri agar tetap bisa ngemil tanpa rasa bersalah? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

Inibaru Indonesia Logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Sosial Media
A Group Member of:
medcom.idmetro tv newsmedia indonesialampost

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved