Inibaru.id - Mendapat sorotan banyak pihak lantaran kondisinya sangat memprihatinkan, Medan Zoo akhirnya akan ditutup pada Februari 2024. Wali Kota Medan Booby Nasution mengatakan, penutupan dilakukan karena Medan Zoo akan direnovasi.
Sebelumnya, dalam dua bulan terakhir, keadaan salah satu unit usaha milik Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pembangunan Kota Medan mendapat kritikan dari masyarakat dan pencinta satwa. Dalam waktu singkat, sebanyak empat harimau mati. Yang lebih mengenaskan, kondisi kandang satwa menyedihkan, Medan Zoo berutang pakan, dan gaji pegawai belum dibayarkan.
"Ada beberapa pembelajaran harusnya diambil Pemkot Medan, yakni perbaikan infrastruktur hingga memastikan penyediaan fasilitas perawatan, kesehatan, pakan satwa yang memadai," tutur Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Utara Rianda Purba.
Penutupan sementara Medan Zoo merupakan kesepakatan Bobby dengan Ketua Umum Lembaga Konservasi Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia (PKBSI) Rahmat Shah.
"Kami sudah sepakat, sudah menyampaikan kepada Ketua Pertimbangan Kebun Binatang, Pak Rahmat Shah. Kami akan tutup itu," kata Bobby, seperti dilansir detikSumut, Kamis (18/1/2024).
Ada Sejumlah Investor
Selama penutupan, hewan-hewan akan dipindahkan di tempat yang aman. Namun, Bobby menyatakan bahwa tempat tersebut masih dalam pembahasan.
"Medan Zoo akan kami tutup untuk renovasi. Selama renovasi, hewannya ditaruh di mana, siapa yang ngurus, nah ini nanti akan kita jelaskan. Bulan Februari (akan mulai renovasi)," jelasnya.
Bobby berencana akan melakukan renovasi Medan Zoo secara komprehensif. Dirinya nggak mau penanganannya dilakukan sepenggal-sepenggal. Meski begitu, Bobby menegaskan bahwa Pemkot Medan nggak akan menyuntikkan APBD ke Medan Zoo. Pendanaan operasional Medan Zoo ke depannya diharapkan datang dari investor swasta, termasuk Raffi Ahmad.
"Penyertaan modal Pemkot sejauh ini tidak, murni swasta. Ini sudah mulai final siapa-siapa investornya. Target kita di 2024 ini harus benar-benar terlaksana karena mulai dari tahun kemarin Aa Raffi dan tahun ini juga Aa Raffi tetap masih di dalam. Cuma nanti ada beberapa perusahaan lagi yang masuk untuk investasi sama-sama," terang Bobby.
Sebagai informasi, Medan Zoo terletak di Kelurahan Simalingkar, Medan Tuntungan. Pada 2022, kebun binatang dengan 76 kandang ini memiliki 255 satwa yang terdiri atas 163 aves, 60 mamalia, dan 32 reptil. Kandang-kandang tersebut dibangun pada lahan seluas 10 hektare dari total 30 hektare.
Kita menanti Medan Zoo bertransformasi menjadi kebun binatang yang lebih baik lagi sehingga bisa jadi rumah yang nyaman untuk para satwa dan menjadi destinasi wisata edukatif bagi masyarakat. (Siti Khatijah/E07)