Inibaru.id – Dunia K-pop berduka. Aktris Kim Sae-ron ditemukan meninggal dunia di rumahnya yang ada di kawasan Seongdong, Seoul, pada Minggu (16/2/2025) sore waktu setempat. Pihak kepolisian masih mencari tahu penyebab kematian aktris 24 tahun ini, meski banyak yang berspekulasi karena henti jantung.
Kim Sae-ron bukanlah nama baru di belantika hiburan di Korsel. Sejak kecil, dia telah kesohor berkat film A Brand New Life (2009), The Man from Nowhere (2010), dan A Girl at My Door (2014). Namun, dalam dua tahun terkahir, kariernya memang tengah meredup.
Hal ini diduga terjadi setelah Sae-ron mengalami cancel culture dari publik Korsel gara-gara kasus DUI alias berkendara dalam kondisi mabuk pada Mei 2022. Nahas, kala itu mobilnya menabrak trafo listrik di bilangan Cheongdam-dong, Seoul, menyebabkan listrik padam di sejumlah wilayah.
Selain membuat sekitar 57 toko mengalami kerugian, dia juga enggan melakukan tes napas, yang kemudian memaksa polisi melakukan tes darah. Hasilnya, kadar alkohol di tubuhnya lebih dari cukup untuk membuat SIM-nya dicabut, selain denda sebesar 20 juta Won pada April 2023.
Terkena Aksi Boikot

Di Korsel, cancel culture atau budaya boikot masssal memang amat kental. Banyak pesohor mengalaminya, termasuk Sae-ron. Karena aksi teledornya ini, karya selebritas kelahiran 31 Juli 2000 itu pun ditolak di mana-mana, termasuk drakor terakhirnya, Bloodhounds, yang berujung dipungkasi Netflix pada 2023.
Sudah jatuh tertimpa tangga. Sudah meredup di panggung hiburan, uang tabungannya juga terkuras habis untuk biaya ganti rugi para pemilik usaha yang terdampak listrik padam. Untuk menyambung hidup, Sae-ron pun bekerja paruh waktu.
“Dia tinggal sendirian di Seongdong-du, sedangkan keluarganya di (Provinsi) Gyeonggi. Setahuku, dia mengubah namanya menjadi Kim Ah-im dan sudah menjalani perawatan psikologis dalam beberapa waktu belakangan," kenang seorang kenalan Sae-ron, dikutip dari Kbizoo, Senin (17/2).
Dia melihat Sae-ron sebagai sosok yang hanya ingin memulai hidup baru, termasuk berencana membuka kafe sembari berharap ada kesempatan baginya untuk kembali ke dunia hiburan. Namun, rupanya takdir berkata lain. Kematiannya pun mengejutkan banyak pihak.
Turut berbelasungkawa untuk kematian Kim Sae-ron. Orang yang berbuat salah memang sudah selayaknya dihukum, bahkan didenda. Namun, hukuman yang berlebihan hingga berujung pada cancel culture ini tentu berlebihan. Menurutmu gimana, Millens? (Arie Widodo/E10)