Inibaru.id – Hari yang bersejarah itu akhirnya tiba juga. Pada Minggu (28/2/2024) ini, Timnas untuk kali pertama dalam sejarah akan tampil di fase gugur Piala Asia 2023. Setelah secara dramatis lolos dari grup yang berisi Irak, Vietnam, dan Jepang, Timnas akan berjibaku dengan raksasa sepak bola Asia lainnya, Australia.
Semenjak masuk ke federasi sepak bola Asia pada 2006, Australia langsung masuk sebagai unggulan di setiap kompetisi baik itu level klub maupun antar-negara. Bahkan, pada 2015 saat menjadi tuan rumah, Australia mampu menjadi juara. Dari sisi historis ini saja, bisa dipastikan Timnas nggak diunggulkan dalam pertandingan ini.
Jika melirik dari peringkat FIFA, jarak antara Indonesia dan Australia juga nggak kalah jomplang dengan jarak antara Indonesia dan Jepang. Indonesia ada di peringkat 146 dunia, sementara Australia ada di peringkat 25 dunia. Langganan Piala Dunia ini memang di atas angin untuk memenangi pertandingan yang digelar di Stadion Jassim bin Hamad pada pukul 18.30 WIB nanti, Millens.
Oleh karena itulah, pelatih Timnas Shin Tae-yong memilih untuk merendah. Dia menyadari kecilnya peluang Timnas untuk memenangi pertandingan ini.
“Mereka adalah salah satu tim terkuat di Piala Asia 2023. Pertandingan ini nggak akan mudah. Mungkin untuk penguasaan bola atau dominasinya, 70 persen untuk Australia, kita hanya 30 persen,” ungkap Shin sebagaimana dikutip dari Bola, Mingggu (28/1).
Menariknya, pemain sepak bola asli Australia dari klub NWS Spirit FC, Ante Bakmaz nggak mau meremehkan Indonesia. Pemain yang pernah membela Madura United itu menyebut Indonesia tetap berpeluang memenangi pertandingan.
“Saya rasa jika Indonesia mampu bertahan sebaik mungkin secara taktis, pasti punya kesempatan. Indonesia punya beberapa faktor X seperti skill dan kecepatan. Di penyisihan grup, para pemainnya juga sempat membuat momen hebat. Saya rasa mereka punya peluang,” ungkap pemain yang nggak masuk skuad tim Australia di Piala Asia 2023 ini sebagaimana dinukil dari Bolasport, Minggu (28/1).
Hal serupa diungkap pengamat sepak bola Tanah Air M. Kusnaeni. Laki-laki yang dikenal sebagai wartawan olah raga senior ini juga menyebut Timnas masih memiliki peluang untuk menang meskipun kecil.
"Dari semua aspek, Australia jelas lebih unggul. Peluang kita untuk menang memang cukup berat. Tapi jika mau bermain dengan percaya diri dan nggak takut dengan nama besar, kita punya kesempatan untuk menyulitkan mereka. Tidak mustahil kalau permainan harus diakhiri dengan perpanjangan waktu atau adu penalti,” ungkap Bung Kus sebagaimana dilansir dari RRI, Minggu (28/1).
Yap, apa yang diungkap Bung Kus ada benarnya. Meski kecil, peluang Timnas untuk membuat kejutan di Piala Asia 2023 masih ada. Yuk kita tonton bareng-bareng pertandingan Indonesia vs Australia petang nanti, Millens. (Arie Widodo/E05)