Inibaru.id – Imlek sangat identik dengan bagi-bagi angpau yang dilakukan warga etnis Tionghoa. Nggak hanya kepada para keluarga, terkadang angpau juga dibagikan kepada orang lain. Satu hal yang pasti, orang-orang yang menerimanya pasti merasa senang. Ha-ha.
Moneysmart.id (12/2/2018) menulis, sejarah tentang budaya memberi angpau saat Imlek memang masih belum jelas. Namun, ada beberapa fakta unik tentang angpau yang bisa diulik. Berikut adalah beberapa di antaranya.
Berwarna Merah
Angpau berwarna merah. (Antara Foto/ Zabur Karuru)
Angpau biasanya dibungkus dengan amplop berwarna merah. Pilihan warna ini nggak sembarangan lo. Warna merah menandakan kebaikan, semangat, serta kesejahteraaan. Jadi, siapapun yang menerima atau memberi angpau di Tahun Baru Tionghoa, diharapkan nasibnya akan semakin membaik di tahun yang baru.
Jumlah Uangnya Harus Genap
Jumlah angpau punya ketentuan khusus. (Tribunnews)
Jumlah uang yang dimasukkan ke dalam angpau rupanya nggak boleh ganjil, lo. Angka ganjil dianggap sebagai ungkapan sedang berduka. Karena alasan inilah, angpau saat Imlek biasanya berisi uang dalam jumlah genap.
Nominal Uang di Dalam Angpau Nggak Boleh Diawali Angka 4
Pembagian angpau. (Uang Indonesia)
Dalam kebudayaan Tiongkok, angka 4 atau shi berarti “mati” sehingga dianggap sebagai penanda ketidakberuntungan. Jumlah uang di dalam angpau pun nggak boleh diawali dengan angka 4. Angka lain yang juga biasanya dihindari adalah 0 karena dianggap sebagai akhir dan angka 1 yang dianggap sendiri. Banyak orang yang memilih untuk memasukkan uang dengan kepala 8 karena dianggap sebagai keberuntungan dan kesejahteraan.
Orang yang Sudah Menikah Wajib Memberi Angpau
Membagikan angpau kepada keluarga adalah hal wajib bagi orang yang sudah menikah. (Fokusutama)
Dalam budaya masyarakat Tionghoa, mereka yang sudah menikah wajib memberi angpau kepada mereka yang belum menikah. Karena alasan inilah, banyak orang yang sebenarnya sudah cukup tua tetap diberi angpau hanya karena mereka masih belum menikah.
Jumlah Uang Menandakan Doa
Jumlah uang dalam angpau bisa jadi doa. (Flickr)
Satu hal menarik, jumlah uang di dalam angpau bisa perwujudan doa. Sebagai contoh, jika uang dalam angpau diawali dengan angka 8, hal ini menandakan doa agar kaya di masa depan. Sementara itu, jika uang yang diberi diawali dengan angka 6 berarti menandakan keabadian atau panjang umur.
Hayo, tahun ini Sobat Millens dapat angpau atau nggak nih? Jangan-jangan sudah diwajibkan memberi angpau. Ha-ha. (IB09/E04)