Inibaru.id – Apa yang bakal kamu lakukan kalau ada kalkulator yang bisa menghitung sisa usiamu? Kamu bakal segera mencari tahu atau malah takut dan nggak akan pernah mencobanya? Meski terlihat seperti ide cerita di sebuah film fiksi ilmiah, realitanya kalkulator dengan fungsi ini ternyata benar-benar ada, lo.
Para peneliti yang melakukannya berasal dari University of East Anglia, Inggris. Kalkulator yang bernama Mylongevity ini diharapkan bisa membantu memprediksi sisa umur manusia.
Kalkulator ini dikembangkan untuk mengecek seperti apa pengaruh dari gaya hidup, khususnya bagi kondisi medis seseorang. Hal inilah yang dianggap mampu memprediksi harapan hidup seseorang. Menariknya, bentuk kalkulator ini nggak sama dengan alat hitung yang ada di toko-toko. Bentuknya lebih mirip seperti program atau aplikasi.
Pemimpin penelitian pengembangan kalkulator ini, Profesor Elena Kulinskaya menyebut awal mula ide untuk membuat kalkulator ini berasal dari banyaknya orang yang penasaran seberapa lama harapan hidupnya. Meski pertanyaan ini terlihat nggak wajar, para peneliti ternyata tertantang untuk membuat peralatan yang bisa menjawabnya.
“Harapan hidup bisa jadi pertimbangan besar untuk perencanaan masa depan, termasuk tujuan keuangan atau strategi pensiun,” terang Kulinskaya.
Selain itu, dengan mengetahui harapan hidup, seseorang juga bisa mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Sayangnya, ada beberapa orang yang mengaku putus harapan saat tahu sisa usianya di kalkulator ini ternyata nggak banyak.
Lantas, di mana kamu bisa memakai kalkulator ini? Ternyata, kamu tinggal klik tautan https://mylongevity.org/calculator. Lewat situs ini, kamu tinggal memasukkan beberapa data seperti nama, usia, jenis kelamin, kebiasaan sehari-hari, gaya hidup seperti kebiasaan merokok, makan, atau olahraga, dan lain-lain.
“Data di dalam kalkulator kami terus diperbarui setiap enam bulan. Jadi hasil perhitungan disesuaikan dengan kondisi masa kini,” jelas Kulinskaya.
Dari data yang dimasukkan seseorang, bisa diketahui faktor risiko kesehatan seperti berat badan, lingkar perut, risiko serangan jantung atau penyakit berbahaya lainnya, dan berbagai hal lain yang bisa menyebabkan kematian seseorang.
Jadi, apakah kamu tertarik untuk mencari tahu seberapa sisa umurmu, Millens? (Kum/IB09/E05)