Inibaru.id – Dari sekian banyak candi yang ada di Yogyakarta, Candi Ratu Boko punya keunikan tersendiri yang membuatnya selalu dijejali wisatawan, khususnya pada sore hari. Maklum, pada saat itulah, kamu bisa melihat sunset alias matahari terbenam yang berpadu dengan pemandangan Kota Yogyakarta dari ketinggian. Syahdu banget!
Cani Ratu Boko bisa kamu temui di Jalan Raya Piyungan – Prambanan Nomor2, Gatak, Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Kalau dari Candi Prambanan, jaraknya sekitar 3 kilometer ke arah selatan. Kalau dari Titik 0 Kilometer Yogyakarta, jaraknya kurang lebih 17 kilometer.
Candi ini ada di atas bukit dengan ketinggian sekitar 195 meter di atas permukaan air laut. Oleh karena itulah, kamu bisa melihat Kota Yogyakarta dari atas.
Kalau menurut cerita rakyat setempat, candi dengan usia kurang lebih 1.000 tahun ini dulunya adalah kompleks istana Ratu (Prabu) Boko, ayah dari Roro Jonggrang, Sang Ratu tewas pada peristiwa pemberontakan Kerajaan Pengging. Nah, putra dari Raja Pengging, Bandung Bondowoso, kemudian jatuh cinta kepada Roro Jonggrang.
Kisah cinta yang rumit di antara keduanya kemudian jadi cerita rakyat yang menyertai pembangunan Candi Prambanan yang berlokasi nggak jauh dari candi tersebut. Tapi, meskipun kedua candi ini disebut-sebut terkait, ada keunikan tersendiri dari Candi Ratu Boko yang membuatnya memiliki daya tarik tersendiri dibandingkan candi-candi lainnya.
“Kalau candi-candi lain seperti Candi Borobudur atau Prambanan kan lebih dikenal sebagai tempat sembahyang dan tempat penghormatan kepada para dewa. Nah, kalau Ratu Boko itu semacam keraton, istana, tempat tinggal. Makanya ada gerbangnya, alun-alun, keputren dan pendopo. Jadi pengunjung bisa melihat banyak hal yang menarik,” ungkap asisten manager Ratu Boko Nia Widyastuti sebagaimana dilansir dari Detik, Rabu (8/11/2023).
Selain bangunannya yang beda, ada juga hal lain yang jadi daya tarik dari Candi Ratu Boko, yaitu adanya sumber air yang diyakini bisa bikin awet muda.
Baca Juga:
Menanti Senja di Istana Ratu Boko“Ada sumber air di atas sana yang dipercaya bisa bikin awet muda siapa pun yang mandi atau membasuh mukanya di sana. Mitos ini sangat populer dan mengundang banyak wisatawan untuk datang,” terang General Manager Prambanan dan Ratu Boko I Gusti Putu Ngurah Sedana.
Ada juga mitos lain yang ada di candi ini, yaitu adanya kepercayaan bahwa siapa saja yang datang bersama pasangan, hubungan mereka akan memburuk dan akhirnya putus. Kalau yang ini, ternyata nggak dipercaya banyak orang, karena banyak anak-anak muda yang datang dengan pasangannya dan merasa baik-baik saja.
Alasannya, karena candi tersebut punya pemandangan indah dan cocok untuk diabadikan dalam foto-foto atau video yang bisa diunggah ke media sosial. Jika diabadikan dengan pasangan, tentu hasilnya bakal punya kenangan lebih, bukan?
Memang ya, Millens, Candi Ratu Boko memang beda dari candi-candi pada umumnya. Eits, kamu sudah pernah datang ke candi ini, kan? (Arie Widodo/E05)