Inibaru.id – Sup bertopi atau zuppa soup belakangan menjadi salah satu hidangan bergengsi di tempat kondangan atau perjamuan makan di Indonesia. Selain tampilannya yang khas dengan "topi" pastry croissant yang menutupi sup kental itu, rasanya yang komplet juga cukup menggugah selera.
Di negeri asalnya, Toskana, Italia, zuppa soup lebih dikenal sebagai Zuppa Toscana, yang berarti sup asal Tuscany (Toskana). Sup ini memiliki tekstur yang agak kental dengan isian berbagai macam sayuran dan lauk. Nah, yang paling khas dari zuppa soup adalah tutup sup yang berupa pastri.
Lantaran "topi" pastri itu, beberapa orang bingung saat memakan zuppa soup. Nah, sebenarnya, ada dua cara yang bisa kamu lakukan supaya zuppa soup terserap maksimal, Millens.
Zuppa soup dan beberapa menu andalan di The Noph Snack and Resto. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)
Pertama, kamu bisa mengambil pastri itu untuk diletakkan di piring lain. Pastri itu kemudian disobek sesuai selera dan dicocol dengan sup di dalam wadah. Hal ini diungkapkan pemilik sekaligus juru masak The Noph Snacks and Resto Aditya Cahyadi.
“Kalau saya lihat di (video-video) Youtube itu langsung diaduk sama puff-nya tapi ada juga yang diangkat dan dicuil. Selera orang kan beda-beda ya,” terang Adit.
Bagi sobat Millens yang nggak suka pastrinya basah, cara ini bisa jadi pilihan untukmu. Kamu juga bisa lebih merasakan pastri penutupnya saat memakan pastri dan sup secara terpisah.
Cara makan zuppa soup dengan pastrinya dimasukkan ke dalam sup. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)
Namun, bagi yang pengin praktis, kamu bisa mencampur pastri langsung ke dalam wadah sup. Pastri itu nantinya bakal tercampur dengan sup dan teksturnya jadi lembek.
Kalau saya pribadi sih lebih suka cara kedua. Cara ini juga yang saya pakai saat memakan zuppa soup di The Noph. Ya, restoran yang berlokasi di Jalan Kelud Raya No 30, Semarang ini juga menyajikan menu zuppa soup.
Zuppa Soup ala The Noph
Menikmati zuppa soup di The Noph terasa nikmat lantaran saat itu cuaca sangat mendukung: mendung dan sendu! Ha-ha. Kehangatan lada yang cukup kentara di sup tersebut benar-benar menghalau hawa dingin yang sebelumnya begitu menusuk kulit.
Baca juga:
Unik, Bakpao Mungil Ini Punya Isian Kekinian!
Belajar Menyantap Makanan di Waktu yang Tepat di The Noph
Oya, saya tertarik pada tekstur pastrinya yang kering di luar tapi lembut di dalam. Aromanya wangi, terlebih sesaat setelah zuppa soup diantarkan ke meja. Begitu menggoda!
Sup yang berisi potongan smoked beef dan jagung itu cukup kental dan creamy. Semuanya pas, nggak berlebihan, termasuk rasa asin yang lumayan mendominasi dan manis menyusul setelah itu. Rasa ini juga cocok dimakan bersama pastrinya.
Kalau pun kamu berpikir ada rasa yang kurang, kamu bisa koreksi rasa dengan menambahkan saus, lada, dan garam yang disediakan. Em, kalau saya, sih, lebih suka rasa aslinya, tanpa tambahan apapun.
Seporsi zuppa soup di The Noph dijual seharga Rp 15 ribu. Hm, harga yang cukup rasional! Silakan ke sini dan praktikkan cara makan zuppa soup pilihanmu, Millens! (Ida Fitriyah/E03)
The Noph Snack and Resto
Kategori : Restoran
Alamat : Jalan Kelud Raya No 30 Semarang
Jam Buka : Pukul 12.00-21.00 WIB (Selasa tutup)
Harga Makanan : Rp 15.000 s.d. Rp 30.000
Harga Camilan : Rp 3.500 s.d. Rp 10.000