Inibaru.id – Nggak terasa hari raya Idulfitri tinggal beberapa hari lagi.
Omong-omong, kamu pasti sudah menyiapkan banyak hal untuk merayakannya, bukan? Biasanya sih, yang disiapkan paling banyak adalah makanan.
Makanan khas Lebaran di Indonesia dikenal lezat. Selain ketupat, kamu bisa mencicipi opor ayam, rendang, sambal goreng ati, hingga minuman-minuman manis seperti sirup, minuman bersoda, dan lain-lain. Sayangnya, di balik kenikmatan makanan dan minuman ini, kalau kamu sembarangan mengonsumsinya, bisa bikin badan nggak sehat, lo.
Makanan khas Lebaran dikenal tinggi lemak dan kolesterol. Sementara itu, sudah jadi rahasia umum kalau minuman manis buruk bagi kesehatan. Tapi, kalau nggak kita nikmati, tentu sayang ya. Karena itulah, sebaiknya kamu tahu tips makan sehat di hari raya Idulfitri seperti berikut ini, Millens.
Bagaimana Jika Kebanyakan Makanan yang Tersedia adalah Makanan Bersantan?
Pakar kesehatan dr Vikie Nouvrisia Anandaputri M.Gizi, Sp. GK dalam webinar yang digelar oleh Good Doctor Technology Indonesia dan The London School of Public Reaction (LSPR) Communication & Business Institute pada Jumat (22/4/2022) lalu menjelaskan kalau makanan bersantan sebenarnya nggak punya kandungan kolesterol. Sayangnya, jika berkali-kali dipanaskan, bakal muncul lapisan minyak yang nggak sehat namun lezat.
“Minyak kelapa tinggi akan lemak jenuh yang bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat,” ungkapnya.
Nah, kalau kamu pengin makan makanan bersantan saat Idulfitri, sebaiknya masakan ini nggak dipanaskan terlalu lama. Kalau mau menjadikannya lauk, ambil paling akhir sehingga nggak terlalu banyak. Begitu juga kuah-kuahnya, ya. Nggak banyak asalkan bisa merasakan bakal tetap enak, kok.
Selain itu, kamu harus mewaspadai makanan yang tinggi kandungan lemak hewani seperti kulit ayam hingga jeroan. Pastikan untuk membatasi asupannya, ya?
Perhatikan Camilan yang Kamu Makan
Melimpahnya kue Lebaran yang manis bakal membuatmu tertarik untuk terus mengunyah, bukan? Sayangnya, kalau kamu melakukannya, bisa bikin badanmu semakin melar, lo.
“Semua kue kering terbuat dari tepung dan gula, yaitu karbohidrat sederhana. Bila tidak dipakai jadi energi akan disimpan sebagai lemak dan akhirnya meningkatkan risiko diabetes,” terang dr Vikie.
Pastikan ngemil sesekali saja. Toh, kalau kue-kue kering ini nggak sering-sering dimakan, camilannya bakal awet, bukan? Haha.
Hati-hati dengan Minuman Manis
Salah satu godaan yang paling sulit ditahan adalah minum minuman manis saat Lebaran. Sensasi meneguknya pasti terasa sangat segar karena sebelumnya kita sebulan penuh berpuasa sehingga nggak bisa minum di siang yang terik. Masalahnya, karena kandungan gulanya tinggi, kurang baik bagi kesehatan.
Minumlah sesekali saja, pada saat suhu sedang sangat panas sehingga bakal terasa menyegarkan. Kalau bertamu, bisa kok meminta teh yang nggak diberi tambahan gula atau gulanya sedikit saja.
Oh iya, banyak minum air putih ya yang lebih baik buat kesehatan tubuhmu. Jadi, kamu tetap bisa menjaga gaya hidup sehat selama hari raya Idulfitri, deh, Millens. (Kom/IB09/E05)