Inibaru.id - Buat kamu yang sudah mengikuti komik Yotsuba sejak seri pertama, pasti tahu dong kalau seri ke-16 manga buatan Kiyohiko Azuma ini baru saja dirilis dalam versi Bahasa Indonesia pada awal Oktober 2025 ini. Nah, dalam komik terbarunya, diceritakan salah satu petualangan yang dirasakan Yotsuba adalah mendaki Gunung Takao.
Tunggu dulu, bukannya Yotsuba masih 5 tahun? Apakah mungkin anak semuda itu naik gunung? Di dunia nyata, ternyata memang banyak kok anak-anak yang mendaki gunung tersebut. Kamu juga bisa lo mencoba mendaki gunung ini kalau lagi liburan ke Jepang.
Memangnya, seperti apa sih pendakian di Gunung Takao sampai-sampai jadi salah satu pengalaman menarik yang diperkenalkan ayah Yotsuba ke anaknya? Simak dulu yuk serba-serbi tentang gunung tersebut!
Gunung Takao, Lokasi Mendaki yang Dekat dengan Tokyo
Gunung Takao (Takaosan) memang bukan gunung yang tinggi karena ketinggiannya hanya 599 meter. Meski pendek, gunung ini punya pemandangan alam yang indah dan mudah diakses dari pusat kota Tokyo.
Untuk mencapainya, kamu hanya membutuhkan sekitar 50 menit dengan kereta dari Stasiun Shinjuku untuk tiba di Takaosanguchi Station yang terletak di kaki gunung. Harga tiket keretanya sekitar 430 yen sekali jalan.
Di sini, kamu bisa memilih berbagai jalur pendakian. Jalur nomor 1 adalah yang paling populer karena sudah dipaving dan dilengkapi berbagai fasilitas, cocok untuk pendaki pemula, bahkan keluarga dengan anak kecil seperti Yotsuba.
Pendakian di jalur ini biasanya memakan waktu sekitar 90 menit, namun kamu bisa menghemat waktu dengan menggunakan kereta gantung atau kursi lift yang sudah tersedia dan membawa kamu ke tengah-tengah gunung.
Dari stasiun kereta gantung, kamu bisa menikmati pemandangan Tokyo yang menakjubkan. Bahkan pada hari yang cerah, Gunung Fuji bisa terlihat dari puncak Takao!
Tapi, kalau di komik, Yotsuba dan ayahnya memilih jalur pendakian terjauh dan tersulit, yaitu Jalur 6 yang punya panjang 3,3 kilometer. Jalur ini bisa ditempuh sekitar 2 jam perjalanan dengan berjalan kaki, Gez!
Layaknya diceritakan di manga pula, Gunung Takao sering dikunjungi oleh banyak orang, terutama pada akhir pekan. Apalagi, Takao juga terkenal sebagai tempat yang ideal untuk melihat daun berubah warna saat musim gugur di pertengahan November. Kalau datang di musim semi, kamu juga bisa menikmati bunga sakura yang mekar lebih lambat dibandingkan di Tokyo.
Tapi, meskipun jadi salah satu tempat pendakian populer, bukan berarti tempat ini kurang menjanjikan buatmu yang pengin merasakan pengalaman seru di Jepang. Kalau memang tertarik mendaki Gunung Takao seperti di komik Yotsuba, lakukan saja, Gez! (Arie Widodo/E07)
