Inibaru.id – Pada Lebaran tahun ini, perantau yang berasal dari Jawa Tengah (Jateng) dan bekerja di Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok, dan Tangerang bisa mendapatkan fasilitas mudik gratis. Meski begitu, karena kuotanya terbatas, kamu harus tahu syarat dan cara daftarnya, Millens.
Omong-omong ya, informasi terkait mudik gratis ini diungkap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di akun Instagramnya. Jadi ya, pemberangkatan bus-bus untuk mudik gratis ini bakal dilakukan pada Kamis, 28 April 2022 pukul 10.00 WIB di Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Jakarta Timur.
“Mungkin memang tidak sebanyak tahun lalu, tadi rapat terakhir ada 118 bus. Begitu keputusan Presiden boleh mudik maka kami sekarang agak serius. Ini akan ada rapat maraton, memang idealnya nanti juga bisa kembalinya juga,” terang Ganjar, Kamis (14/4/2022).
Yang menarik, ada peluang program ini juga diberikan kepada para perantau Jateng di luar Jawa.
“Peluang bagi pemudik di luar Pulau Jawa juga sedang dibahas. Ada usulan dari Palembang, Bandung, Medan juga ingin pulang, maka nanti akan kami carikan cara yang lain untuk bisa membawa mereka. Apakah ‘sponsorship’ dari perusahaan atau yang lain,” lanjutnya
Syarat Ikut Mudik Gratis ke Jateng
Oya, nggak semua orang bisa ikut mudik gratis ke Jateng. Di samping karena kuotanya yang terbatas, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi kalau memang mau ikut program ini. Contohlah, mudik gratis ini hanya diperuntukkan bagi orang-orang dengan profesi tertentu.
“Kriteria pekerjaan yang boleh ikut serta dalam mudik gratis ini adalah asisten rumah tangga (ART), pengemudi online, buruh bangunan, dan pedagang kecil atau asongan,” ungkap Ganjar.
Kalau kamu memenuhi kriteria profesi ini, tinggal memenuhi syarat lain agar bisa mudik grati, yakni sudah mendapatkan vaksin gratis serta masih punya KTP Jawa Tengah.
Pendaftarannya sudah dibuka sejak Rabu (13/4) lalu di tautan https://bit.ly/mudikgratisbantuangubjateng2022. Nah, kalau kamu pengin tahu lebih banyak terkait dengan program ini, bisa kok menghubungi nomor 021 739 5238.
Mendapatkan Respons Positif
Ketua Paguyuban Jawa Tengah Leles Sudarmanto merespons positif program mudik gratis ini. Meski nggak sebanyak saat sebelum pandemi, program ini dianggap sudah sangat membantu para perantau. Omong-omong ya, pada 2019 lalu, program mudik gratis bagi perantau dari Jateng sukses membawa pulang 20 ribu orang dari Jabodetabek ke kampung halaman.
“Ayo ramaikan program mudik gratis ini. Jangan lupa syarat dan ketentuannya seperti vaksin booster, antigen, dan lain-lain harus dipenuhi, karena ini masih pandemi,” sarannya.
Asyik ya, Millens, program mudik gratis ke Jateng ini. (Jaw, Tem/IB09/E05)
