Inibaru.id – Meskipun termasuk binatang penurut, tapi ngaku deh kalau merawat kucing bukan hal yang mudah. Perawatan bukan cuma memberi makan atau memandikannya saja. Kamu juga harus membersihkan bagian tubuh lain seperti telinganya.

Coba perhatikan telinga si Mpus peliharaanmu, apakah kotoran sudah menumpuk? Kalau iya, berarti ini saatnya untuk membersihkannya. Paling nggak, ada tiga hal yang membuat telinga kucing kotor yaitu tungau, jamur, dan infeksi.

Perhatikan apakah kotoran di telinga kucing peliharaanmu masih terbilang wajar atau nggak. Jika kotorannya sangat banyak sampai jatuh ke mana-mana atau sampai berair, segera bawa ke dokter hewan.

Membersihkan telinga kucing bukan cuma agar terlihat terawat, tapi juga menjauhkannya dari gangguan pendengaran. Penumpukan kotoran telinga disebabkan oleh infeksi, bisa mengancam pendengarannya lo.

Kotoran telinga kucing umumnya berbentuk seperti lilin. Berbeda dengan struktur telinga manusia, pada kucing strukturnya lebih rumit. Akibatnya, kotoran sulit keluar dengan sendirinya. Kebayang kan kalau nggak rajin dibersihkan? Telinga kucing bisa gatal atau kena infeksi.

Untuk itu, kamu perlu turun tangan untuk membersihkannya. Tapi, kamu harus berhati-hati ketika melakukannya. Jangan sampai telinga kucing terluka.

Cara Membersihkan Telinga Kucing dengan Benar dan Aman

Agar lebih mudah, siapkan dulu alat-alat yang dibutuhkan berikut ini:

- Cairan pembersih khusus telinga kucing. Kamu bisa menggantinya dengan minyak zaitun.

- Air hangat.

- Pipet.

- Kapas.

Setelah semua alat dan bahan siap, kamu bisa mulai membersihkan telinga kucing. Ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Pastikan kucing peliharaanmu dalam keadaan rileks. Urungkan jika kucing sedang sensitif atau sedang tidak nyaman.

2. Pangku kucing di atas paha atau pastikan kucing dalam posisi yang nyaman tapi tetap bisa kamu kendalikan.

3. Ambil cairan pembersih telinga atau minyak zaitun dan teteskan ke dalam telinganya. Pastikan kamu sudah membaca buku petunjuk agar tahu seberapa banyak cairan yang harus diteteskan. Umumnya, cukup 1-2 tetes.

Gunakan pipet jika kesulitan.

4. Pijat lembut telinga kucing usai ditetesi cairan pembersih.

5. Biarkan kucing menggeleng-gelengkan kepalanya. Dengan begini, kotoran yang ada di dalam telinga akan keluar dengan sendirinya.

6. Lap sisa tetesan dan kotoran yang menempel di bulu atau area telinganya dengan kapas. Eits, masukkan kapas ke dalam air hangat dahulu ya biar kucing merasa lebih nyaman.

Jangan lupa beri kucing snack kesukaannya agar nantinya nggak rewel ketika mau dibersihkan lagi.

Gimana, sudah tahu kan cara paling benar dan aman membersihkan telinga kucing? Jangan tunggu sampai si kucing kesayangan kenapa-kenapa ya, Millens. (Bob,Mer/IB21)