Inibaru.id – Angka bunuh diri di Jepang dikenal cukup tinggi. Per tahunnya sejak 2014 bahkan menembus angka 20 ribuan. Makanya, di sana banyak pihak yang berusaha untuk mengurangi kasus bunuh diri tersebut. Salah satu di antaranya yang melakukan pencegahan bunuh diri dengan cara unik adalah Coffin Café yang ada di Futtsu, Jepang, Millens.
Mengapa unik? Karena di kafe ini, orang-orang yang sudah nggak lagi bersemangat untuk hidup justru diperbolehkan untuk masuk ke dalam peti mati dan merenung di dalamnya. Di peti mati itulah, diharapkan orang-orang tersebut membatalkan niatnya untuk bunuh diri, deh.
Asal kamu tahu saja, kafe ini bukan kafe pada umumnya karena dibuka oleh rumah duka yang usianya sudah lebih dari 120 tahun, Kajiya Honten. Kalau menurut pengelola rumah duka ini, Kiyotaka Hirano, ide untuk memberikan kesempatan bagi mereka yang pengin merenung di peti mati adalah agar mereka bisa mendapatkan pengalaman unik sedekat mungkin dengan kematian. Renungan itu diharapkan bisa membuatnya kembali menemukan sisi positif dari kehidupan.
“Saya pernah melakukannya. Setelah keluar dari merenung di peti mati, rasanya seperti terlahir kembali dan bisa memulai hidup baru,” cerita Hirano sebagaimana dilansir dari Japanesestation, Kamis (12/12/2024).
Jadi begini, pengunjung bisa datang dan tiduran di dalam peti mati yang gelap dan hening. Di situlah mereka bakal mendapatkan sensasi seperti mendapatkan terapi yang bisa membuat mereka menemukan sudut pandang yang berbeda dari kehidupan. Biar bisa mendapatkan pengalaman terbaik, pengunjung bebas merenung selama apapun yang dibutuhkan.
Untungnya, tarif untuk memakai peti mati di Coffin Café juga nggak mahal-mahal amat, yaitu sebesar 2.200 Yen per orang. Kalau dirupiahkan sih sekitar Rp230 ribuan. Sejauh ini sudah ada 20 ribuan orang yang melakukan reservasi untuk melakukan terapi yang nggak biasa ini. Kebanyakan yang melakukannya sih anak muda.
Yang lebih menarik, pengunjung yang sudah mendapatkan semangat lagi untuk hidup usai merenung di peti mati juga boleh selfie atau difoto untuk kenang-kenangan. Hasil fotonya tentu saja bakal unik karena footo di dalam peti mati ya, Millens?
Yap, meski idenya sedikit nyeleneh, kalau pada akhirnya bisa mencegah banyak orang bunuh diri, tetap saja ide ini bisa dianggap sebagai ide brilian. Semoga saja tujuan mulia kafe ini bisa terwujud! (Arie Widodo/E10)