Inibaru.id – Hutan Tlawah atau Alas Tlawah dikenal sebagai salah satu hutan angker di Gunungkidul. Maklum, di situ ada banyak misteri yang menarik dan belum bisa dipecahkan. Salah satu dari misteri tersebut adalah adanya mata air berbentuk kelopak mata, Millens.
Hutan Tlawah bisa kamu temui di Kalurahan Natah, Kapanewon Nglipar. Dari pusat kota Wonosari, jaraknya kurang lebih 18 kilometer. Nah, mata air berbentuk kelopak mata bisa ditemui sekitar 30 menit dengan berjalan kaki dari permukiman penduduk Kalurahan Natah.
Sekilas, mata air ini terlihat biasa saja. Apalagi, lokasinya ada di semak-semak dan ukurannya kecil. Tapi, yang aneh adalah, saat kali pertama melihatnya, bisa jadi kita nggak melihat air yang keluar pada mata air tersebut. apalagi jika kita melihatnya dari sisi timur.
Beda cerita jika kita berada di sebelah barat mata air. Bakal terlihat aliran air. Bahkan, kita bakal melihat mata airnya terlihat sangat mirip dengan kelopak mata yang sedang menangis. Apalagi, pada bagian tengahnya terdapat batu yang membuatnya seperti lingkaran gelap mata manusia.
Mata air tersebut memiiki panjang sekitar 60 sentimeter dan lebar 40 sentimeter, sementara kedalamannya hanya 10 sentimeter. Airnya sangat jernih sehingga membuatnya terkadang terlihat seperti nggak ada airnya.
Kalau menurut warga setempat berrnama Ngadiono, mata air ini muncul secara alami dan bahkan sempat dipakai oleh warga setempat yang kehausan setelah beraktivitas di hutan.
“Sudah ada mata air ini sejak saya kecil. Alami terbentuk sendiri. Dulu banyak orang yang minum air ini setelah dari hutan,” ucap laki-laki berusia 58 tahun tersebut sebagaimana dilansir dari Detik, Kamis (16/5/2024).
Keberadaan mata air ini pula yang jadi inspirasi penamaan Hutan Tlawah. Soalnya, dalam Bahasa Jawa, ‘tlawah’ bermakna lubang kecil dengan batu pada bagian tengahnya. Sama banget dengan bentuk mata airnya, bukan?
Nah, kabarnya, mata air tersebut adalah pusaka yang dimiliki mahluk nggak kasat mata bernama Mbah Sostrowono. Dia adalah penjaga hutan tersebut. Oleh karena itulah, meski batu pada mata air tersebut sebenarnya bisa dengan mudah diambil, warga nggak ada yang berani mengambilnya karena nggak pengin mengusik Mbah Sostrowono.
Apalagi, hutan tersebut dikenal angker dan bisa bikin orang yang memasukinya tersesat atau kebingungan. Apalagi jika niatnya buruk atau nggak minta izin terlebih dahulu.
Menariknya, keberadaan mata air di Alas Tlawah tersebut sempat hilang dan terlupakan oleh warga, lo. Untungnya, pada 2022 lalu, Komunitas Resan berhasil menemukan kembali lokasinya.
Menarik juga ya kisah mata air berbentuk kelopak mata di Gunungkidul ini. Hm, karena lokasinya ada di hutan angker, kalau kamu, apakah bakal berani mencari lokasinya secara langsung, Millens? (Arie Widodo/E05)