Inibaru.id - Inisiatif Tiar Bahroni berbuah manis ketika kerajinan miliknya laris di pasar lokal dan internasional. Set mangkuk dan gelas batok terbang ke Philipina pada bulan Mei, dan ke England pada bulan Juli.
Produknya juga dijual di daerah dalam dan luar Jawa seperti Riau, Palembang, Jakarta, dan Bali. Meskipun produknya dilirik pasar Internasional, daya beli dan minat masyarakat masih rendah terhadap kerajinan ini. Sehingga produknya masih susah dipasarkan di dalam negeri. Miris ya.
Selain murah, batok kelapa punya serat dan pola yang jadi ciri khas menarik. (Instagram/tiar_made)
Usaha Tar tentunya nggak sukses dalam sekejap Millens. Tiar merintis usaha ini sejak tujuh tahun lalu, tepatnya ketika ia masih duduk dalam bangku SMA. Dia mencoba daur ulang limbah batok kelapa milik tetangganya menjadi beragam kerajinan. Limbah ini mudah didapat dan terjangkau.
Produk kerajinan lain yang dibuat Tiar antara lain gantungan kunci, mangkuk, gelas, celengan, gelang, cincin, gantungan kunci, tas, lampu hias hingga lukisan. Tiap produk punya lama pengerjaan yang berbeda-beda tergantung desain dan kerumitan, makannya harganya pun beragam mulai kisaran Rp2 ribu hingga Rp150 ribu.
Celengan berbentuk babi ini bisa jadi pundi-pundi rupiahmu. (Instagram/tiar_made)
Usaha pria yang berasal dari Undaan, Kudus, Jawa Tengah ini dipromosikan lewat media sosial seperti Instagram dan Facebook. Nggak cuma itu, Tiar juga rajin ikut pameran sebagai sarana promosi. Melalui pameran juga dia berhasil mengenalkan produknya ke kancah internasional.
Salah seorang pengunjung yang ternyata seorang dosen menawarinya kerjasama untuk melakukan ekspor. Tawaran tersebut diterima Tiar. Begitu awal mula produknya diekspor ke berbagai negara.
Celengan dari batok kelapa yang menjadi hasil kerajinan tangan saat acara 'Kopma Expo 2017' di Gedung Olahraga STAIN Kudus (jateng.tribunnews.com)
Lantaran itu pula, Tiar memiliki kesempatan menciptakan lapangan pekerjaan bagi banyak orang. Wah, keren kan usaha punya Tiar Millens. Gimana? Kamu juga tertarik menghias rumahmu dengan barang-barang rustic? (MG13/E05)