Inibaru.id – Ada yang beda dengan penyajian mango sticky rice di Pesta Boneka #6 yang berlangsung di Yogyakarta beberapa waktu silam. Alih-alih disajikan dalam piring dengan plating rapi, kudapan khas Thailand yang sempat populer di Indonesia beberapa waktu lalu itu justru disajikan di wadah pincuk dari daun pisang.
Disajikan dalam gelaran bertajuk “When Puppeteers Cook”, mangga-ketan menjadi salah satu menu yang cukup menarik perhatian warga yang menonton langsung para "bule" itu memasak, terlebih karena kudapan tersebut disajikan di atas daun pisang yang dipincuk.
Penggunaan wadah pincuk ini sebenarnya nggak disengaja. Para kelompok seniman yang dibagi sesuai negara asal itu memang diminta untuk memasak makanan khas negara mereka masing-masing. Panitia hanya menyediakan wadah saji, berupa daun pisang yang dipincuk.
Kelompok seniman Thailand sedang membagikan mango sticky rice kepada pengunjung. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)
Axm, seniman asal Thailand yang ikut andil dalam pembuatan mango sticky rice di When Puppeteers Cook mengatakan, pemilihan kudapan berbahan ketan dan mangga itu sengaja dipilih karena makanan itu juga cukup populer di negeri asalnya.
“Selain terkenal di Negeri Gajah Putih, ada teman yang mengusulkan menu ini,” ujarnya dalam bahasa Inggris logat Thailand yang kental.
When Puppeteers Cook merupakan bagian dari rangkaian Pesta Boneka #6 yang digelar pada 12-14 Oktober 2018. Berbeda dengan hari pertama dan kedua yang diselenggarakan di jantung kota Yogyakarta, acara yang berlangsung pada hari ketiga itu digelar di Desa Kepek, Sewon, Bantul, Yogyakarta.
Pengunjung sedang mengantre untuk mencicipi mango sticky rice buatan seniman Thailand. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)
Sekurangnya 29 kelompok seniman dari 16 negara mengikuti acara ini. Dimulai pukul 09.00, para peserta yang dikelompokkan berdasarkan asal negaranya itu kemudian ditantang memasak makanan khas di negara mereka.
Sekira tengah hari, acara memasak yang diinisiasi Papermoon Puppet Theatre itu pun selesai. Masakan itu kemudian dibagikan secara cuma-cuma kepada pengunjung yang datang untuk menonton. Hm, semua suka! (Ida Fitriyah/E03)