Inibaru.id – Jauh sebelum beras menjadi pangan utama di sebagian besar wilayah di Tanah Air, jagung adalah pilihan utama. Selain jauh lebih murah, konon menanam jagung lebih gampang ketimbang beras. Inilah yang membuat banyak makanan tradisional di Indonesia berbahan jagung, termasuk di Jateng.
Nggak hanya menjadi bahan baku camilan modern, biji-bijian asal Meksiko itu juga banyak menjadi bahan dasar kue tradisional yang hingga kini masih sering dikonsumsi masyarakat Jateng. Apa saja?
- Grontol
Grontol (instagram.com/juwitacc)
Pernah mendengar nama camilan ini? Grontol terbuat dari jagung pipil yang direbus atau dikukus. Untuk memperkaya rasanya, makanan ini biasanya dilengkapi dengan kelapa parut, kinca, gula pasir, dan garam.
Cara membuat grontol tidaklah sulit. Pertama, jagung direbus dengan air kapur sirih. Kemudian, sebelum direbus kembali, jagung dicuci untuk membuang kulitnya. Pada rebusan kedua, tunggulah hingga jagung mekar dan matang! Setelah matang, grontol baru dicampur dengan bahan-bahan pelengkap rasa.
Seporsi grontol biasanya dihargai sekitar Rp 3.000-5.000. Meski sudah agak susah menemukannya, camilan tradisional ini terkadang masih dijual di pasar tradisional, kok.
- Talam
Talam jagung (resepkoki.id)
Siapa yang kangen dengan makanan manis ini? Selain manis, talam juga menyimpan rasa gurih. Bahan dasar talam adalah jagung, tepung hun kwe, santan, garam, dan gula. Semua bahan tersebut, kecuali jagung, direbus dengan api sedang hingga mengental. Jika sudah meletup, jagung yang sudah dipipil dan direbus baru dimasukkan dalam adonan.
Setelah dingin, adonan talam dicetak menggunakan daun pandan yang biasa disebut takir. Mudah, kan?
- Lepet
Lepet jagung. (instagram.com/fridajoincoffee)
Lepet nggak melulu terbuat dari beras ketan saja. Di Jepara dan Solo, lepet biasanya dibuat dari beras ketan yang dikombinasikan dengan jagung muda. Menjelang bulan suci Ramadan, lepet jagung menjadi salah satu kuliner yang laris-manis di sana. Rasanya yang manis, kenyal, dan lembut membuatnya kerap dijadikan sebagai salah satu hidangan takjil.
Nah, itu cuma beberapa ya, Millens. Masih banyak makanan dari jagung yang bisa kamu nikmati di Jateng. Yuk, terus kita lestarikan bersama! (IB15/E03)