Inibaru.id – Berbagai acara tradisional di Jawa Tengah hampir nggak lepas dari kue apem. Gelaran kirim doa hingga hajatan pernikahan hampir selalu menyertakan kue legendaris yang biasanya berwarna putih tersebut.
Berbeda dengan kebanyakan kue apem, Pekalongan punya jenis apem yang khas. Masyarakat setempat menyebutnya Apem Kesesi. Penamaan tersebut didasarkan pada asal kue tersebut, yakni dari Kecamatan Kesesi yang berada di ujung barat Kabupaten Pekalongan.
Alih-alih putih, apem Kesesi berwarna cokelat. Warna tersebut berasal dari gula aren. Untuk membuatnya, tepung beras diuleni bersama gula, lalu dicetak dan dikukus selama 10 menit.
Bentuk dan warnanya beda kan dari kebanyakan apem? (Putratravel)
Rasa apem ini manis dan gurih. Teksturnya pun lembut dan saat masuk ke mulut nggak lengket di lidah. Supaya makin nikmat, penjual biasanya menambahkan parutan kelapa di atas kue.
Kamu yang pengin merasakan apem Kesesi, coba telusuri Pasar Kesesi, ya! Harganya terjangkau kok, hanya sekitar Rp 1.000 per apem.
Nyam, nyam! Selain camilan, apem Kesesi bisa kamu jadikan sarapan juga, lo! Sembari menyeruput teh, pagimu dijamin bakal lebih bersemangat! (IB15/E03)