Inibaru.id – Ada cukup banyak grup musik legendaris yang muncul pada dekade 1990an dan 2000-an. Salah satu di antaranya adalah Dewa 19. Yang menarik, di balik kepopuleran nama band ini di seantero Indonesia, ada sebuah fakta mengejutkan, lo, Millens. Penyebutan Dewa 19 ternyata diawali dari kesalahkaprahan warga dalam mengenali nama band tersebut.
Kok bisa? Pentolan band Ahmad Dhani ternyata punya ceritanya. Sebenarnya, dia dan rekan-rekan musikusnya saat mendirikan band tersebut hanya memakai nama “Dewa”. Tapi, usai menelurkan album “19” pada 1992, masyarakat justru mengira nama band tersebut adalah Dewa 19.
“Asli namanya “Dewa” saja, yang “19” itu judul album debut pada 1992. Makanya di album kedua (“Format Masa Depan”) yang dirilis dua tahun kemudian, kami masih tetap memakai nama “Dewa”, bukannya “Dewa 19”. Tapi karena publik sudah terlanjur mengenalnya Dewa 19, ya sudah,” terang Dhani sebagaimana dilansir dari Cnn, Senin (19/10/2020).
Lantas, apa sih makna dari angka “19” yang sampai dijadikan nama judul album debut Dewa? Hal ini disebabkan oleh usia para personel Dewa pada saat itu yang masih 19 tahun. Nah, kebetulan, di cover albumnya memang nama “Dewa” dan angka “19” seperti satu kesatuan, bukannya terpisah antara nama band dan judul album. Jadi, wajar kalau banyak orang mengiranya sebagai “Dewa 19”.
Sudah eksis sejak 1986
Asal kamu tahu saja ya, Millens, Dewa sudah eksis sejak 1986. Berdiri si Surabaya, band ini merintis karier di dunia musik berkat penampilan prima di berbagai panggung festival musik. Tatkala hijrah ke Jakarta, Dewa berhasil membuat rekaman dan akhirnya merilis album “19” pada 1992 yang setelahnya membuat band ini justru lebih dikenal dengan nama Dewa 19.
Setelah “19” dan “Format Masa Depan”, Dewa merilis sejumlah album fenomenal lainnya seperti “Terbaik Terbaik” (1995), dan “Pandawa Lima” (1997) dengan vokalis utama Ari Lasso. Tatkala vokalis berganti menjadi Once Mekel pada 1999, empat album kembali ditelurkan band ini, yaitu “Bintang Lima” (2000), “Cintailah Cinta” (2002), “Laskar Cinta” (2004), dan “Republik Cinta” (2006).
Kini, band yang berkali-kali ganti personel ini hanya menyisakan Ahmad Dhani dan Andra Ramadhan sebagai personel asli semenjak album pertama. Dua personel tetap lainnya adalah Yuke Sampurna dan Agung Yudha. Band ini bahkan nggak punya vokalis tetap, meski terkadang mereka manggung dengan Virzha dan Ello sebagai penyanyi.
Hm, unik juga ya, cerita tentang kesalahpahaman masyarakat yang bikin nama Dewa 19 justru populer di Indonesia? Omong-omong, lagu apa nih dari band ini yang paling jadi favoritmu? (Arie Widodo/E10)