inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Seleksi ASN 2023 akan Dimulai September
Minggu, 6 Agu 2023 08:40
Bagikan:
Proses seleksi rekrutmen ASN akan dimulai pada September 2023. (Istimewa)

Proses seleksi rekrutmen ASN akan dimulai pada September 2023. (Istimewa)

Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) secara resmi mengabarkan bahwa seleksi ASN 2023 akan dimulai pada September 2023.

Inibaru.id - Sempat dikhawatirkan nggak ada lantaran sejumlah instansi nggak kunjung mengusulkan formasi, bahkan beberapa pemda nggak mengoptimalkan usulan formasi, akhirnya pemerintah akan segera melakukan rekrutmen CPNS seperti yang diharapkan banyak orang.

Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah menetapkan formasi aparatur sipil negara (ASN) nasional 2023.

Dalam penetapan tersebut, ada 572.496 yang terbagi untuk 72 instansi. Untuk pemerintah pusat sebanyak 78.862 ASN, dan pemerintah daerah 493.634 ASN.

Alokasi formasi CASN untuk pemerintah pusat sebanyak 28.903 untuk CPNS dan 49.959 untuk PPPK. Adapun di pemerintah daerah dialokasikan sebanyak 296.084 khusus untuk PPPK Guru, 154.724 PPPK Tenaga Kesehatan, dan 42.826 PPPK Teknis. Proses seleksi akan dimulai pada September 2023.

"Kami menjamin semuanya fair, tidak bisa titip-menitip. Kita berharap ASN bisa melahirkan kinerja berdampak yang dapat dirasakan masyarakat, sesuai arahan Presiden Joko Widodo," kata Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, dikutip dari keterangan resmi, Sabtu (5/8/2023).

Arah Kebijakan

Formasi rekrutmen ASN 2023 hampir 80 persen untuk guru dan tenaga kesehatan. (Getty Images/ Yamtono Sardi)
Formasi rekrutmen ASN 2023 hampir 80 persen untuk guru dan tenaga kesehatan. (Getty Images/ Yamtono Sardi)

Anas mengatakan, terdapat sejumlah arah kebijakan rekrutmen ASN 2023. Pertama, fokus pada pelayanan dasar dengan guru dan tenaga kesehatan. Ini menjadi formasi yang paling banyak disediakan.

"Hampir 80 persen formasi 2023 untuk guru dan tenaga kesehatan," ujar Anas.

Arah kebijakan kedua adalah memberi kesempatan rekrutmen untuk talenta digital dan data scientist. Ketiga, mengurangi rekrutmen pada formasi yang akan terdampak transformasi digital.

Anas menambahkan, rekrutmen ASN juga dimaksudkan sebagai upaya untuk seoptimal mungkin menyelesaikan penataan tenaga non-ASN atau yang biasa disebut tenaga honorer. Diketahui, jumlah tenaga non-ASN sebanyak 2,3 juta, dan saat ini dalam proses diaudit BPKP bersama BKN.

"Pemerintah secara konsisten memberikan afirmasi, menunjukkan keberpihakan untuk tenaga non-ASN atau honorer, juga kepada eks THK-II, karena mereka telah mengabdi. Maka rekrutmen ASN 2023 ini, sebanyak 80 persen di antaranya untuk pelamar dari tenaga non-ASN, dan 20 persen untuk pelamar umum," tuturnya.

Nah, pembukaan seleksi CPNS sudah di depan mata nih, Millens. Ada nggak formasi yang sesuai dengan bidang pendidikanmu? Jika ada, jangan sampai melewatkan kesempatan ini, ya! (Siti Khatijah/E07)

Komentar

OSC MEDCOM
inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved