inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Mengintip Prosesi Pengambilan Air Berkah di Umbul Jumprit Temanggung
Sabtu, 3 Jun 2023 16:56
Penulis:
Inibaru Indonesia
Inibaru Indonesia
Bagikan:
Para biksu mengambil air berkah di Umbul Jumprit Temanggung. (dok. Kemenag)

Para biksu mengambil air berkah di Umbul Jumprit Temanggung. (dok. Kemenag)

Sebanyak 200 biksu mengambil air berkah di Umbul Jumprit Temanggung menjelang Tri Suci Waisak yang jatuh pada hari Minggu besok.

Inibaru.id - Sebanyak 200 biksu berpartisipasi dalam prosesi pengambilan air berkah di Umbul Jumprit, Desa Tegalrejo, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dalam rangka perayaan Tri Suci Waisak 2023 di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Acara tersebut akan dilaksanakan pada hari Minggu (4/6) besok.

Ketua II DPD Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Jawa Tengah Tanto Harsono menyatakan bahwa para biksu yang hadir nggak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga dari Thailand, Malaysia, Singapura, dan Kanada.

"Pengambilan air berkah di Umbul Jumprit dilakukan perwakilan biksu sangha, sedangkan lainnya ikut puja bakti bersama umat Buddha," kata Tanto di Temanggung, Sabtu (3/6).

Dalam ritual ini, para biksu mengambil air berkah sebanyak 20 kendi dari Jumprit. Sebelumnya, panitia telah mengambil 10.000 botol air berkah. Tanto menjelaskan bahwa air dan api memiliki peranan dominan dalam kehidupan sehari-hari.

Api suci Waisak diambil dari sumber api alam di Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada hari Jumat (2/6), dan kemudian disemayamkan di Candi Mendut yang berjarak sekitar tiga kilometer di sebelah timur Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Pada puncak perayaan Waisak 2023, pada Minggu (4/6) besok, air berkah dan api suci akan diarak oleh para biksu dan umat Buddha dari Candi Mendut menuju Candi Borobudur.

Nama Umbul Jumprit diduga berasal dari seorang pangeran keturunan Majapahit. (via Liputan6)
Nama Umbul Jumprit diduga berasal dari seorang pangeran keturunan Majapahit. (via Liputan6)

"Dengan pengambilan air sebagai lambang ketenangan dan kesucian. Dalam tubuh kita pun sebagian besar adalah air," ungkapnya.

Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha Nyoman Suriadarma, yang berasal dari Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama, menjelaskan bahwa pengambilan air berkah merupakan salah satu tradisi umat Buddha yang telah dilakukan dalam perayaan Waisak selama waktu yang cukup lama.

Dia menyampaikan bahwa air merupakan salah satu unsur alam yang melambangkan kerendahan hati, karena ia mengalir ke tempat yang lebih rendah.

"Selain itu air sebagai simbol kejernihan menjadi salah satu sarana umat Buddha melakukan puja," jelasnya

Semoga semua rangkaian acara Waisak tahun ini lancar ya, Millens dan berkahnya menyelimuti Indonesia. (Siti Zumrokhatun/E10)

Artikel ini telah terbit di Medcom dengan judul 200 Biksu Ikuti Prosesi Pengambilan Air Berkah Waisak di Jumprit.

Komentar

inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved