Inibaru.id – Pengin melihat kuda-kuda beradu cepat layaknya di film-film koboi? Nggak harus jauh-jauh datang ke Amerika Serikat. Di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, kamu sudah bisa melihatnya di arena pacuan kuda Tegalwaton.
Lokasinya ada di Desa Tegalwaton, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang. Kalau dari Kota Salatiga, jaraknya kurang lebih 10 kilometer ke arah selatan.
Menurut cerita warga setempat, lapangan pacuan kuda ini baru dibangun pada 2000. Sebelumnya, lapangan tersebut adalah ladang tebu dengan luas kurang lebih 15 hektare yang sudah eksis sejak akhir 1960-an.
Mulai 2005, lapangan pacuan kuda ini dipakai untuk keperluan event seperti kuda lompat, grass track, atau offroad sepeda motor. Nah, dalam beberapa tahun belakangan, cukup sering diadakan balap kuda pacu di sana.
Meski lokasinya jauh dari kota besar dengan suasana sekitar yang masih asri khas pedesaan, lapangan pacuan kuda Tegalwaton ini sudah memenuhi standar nasional, lo. Maklum, panjang dan luas lintasannya memang sudah memenuhi standar. Panjang lintasannya mencapai 1,2 kilometer, lebarnya mencapai 15 meter, dan total luas lintasan dengan bahan pasir berkualitas tinggi agar saat kuda atau joki terjatuh nggak sampai cedera itu sekitar 13,5 hektare.
Dijuluki Desa Koboi
Karena ada lapangan pacuan kuda bertaraf nasional, otomatis di Desa Tegalwaton juga bisa kamu jumpai ratusan kuda, pengurus kuda, hingga joki kuda. Desa ini pun mendapatkan julukan Desa Koboi oleh warga sekitar.
O ya, kalau kamu pengin melihat kuda-kuda dilatih balapan sembari ditunggangi joki di lintasan dengan latar belakang pegunungan yang indah, bisa lo datang langsung ke lapangan pacuan kuda Tegalwaton. Biasanya, sesi latihannya berlangsung dua kali yaitu pada 05.00 WIB – 09.00 WIB serta pada pukul 15.00 WIB - 17.00 WIB.
Di sini juga kerap menggelar acara balap kuda resmi, lo. Contohnya, pada Minggu (14/1/2024) kemarin, setidaknya 220 ekor kuda adu cepat dalam 29 race dengan tajuk Jateng Derby yang digelar oleh Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Jawa Tengah.
“Agenda rutin ini selalu kami gelar pada awal tahun, pada Januari atau Februari. Sepertinya ini sudah sepuluh kali kami menggelar turnamen ini” jelas Ketua Umum Pordasi Jawa Tengah Muhammad Danang Eko Yulianto sebagaimana dilansir dari Radarsemarang, Senin (13/1).
Hm, menarik juga ya Millens, lapangan pacuan kuda Tegalwaton di Kabupaten Semarang ini. Yuk kapan kita main ke sana untuk melihat keseruan kuda balap dengan latar belakang pemandangan pegunungan yang indah. (Arie Widodo/E05)
