inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Lipstik Merah: Simbol Perjuangan dan Keagungan
Jumat, 6 Okt 2023 14:27
Penulis:
Siti Khatijah
Siti Khatijah
Bagikan:
Ilustrasi: Lipstik merah memberikan kesan segar, muda, dan tegas pada wajah seseorang. (Shutterstock)

Ilustrasi: Lipstik merah memberikan kesan segar, muda, dan tegas pada wajah seseorang. (Shutterstock)

Sudah sejak lama perempuan mewarnai bibirnya dengan lipstik merah. Jika sekarang warna itu untuk menonjolkan kecantikan, dulu lain lagi. Lipstik merah adalah simbol perjuangan dan keagungan.

Inibaru.id - Warna lipstik yang wajib dimiliki setiap perempuan yang suka berias biasanya adalah merah. Dengan lipstik warna itu, kamu akan tampak lebih muda, segar, dan percaya diri. Gincu merah juga aman digunakan dalam berbagai suasana, baik formal maupun santai.

Menurutmu, meski sudah berkembang dan memiliki banyak variasi warna, mengapa lipstik identik dengan warna merah? Jawabannya karena lipstik warna merah memang sudah mengakar di benak para perempuan sejak zaman dahulu.

Pada awal abad ke-20 misalnya, lipstik merah identik dengan kekuatan, khususnya selama Gerakan Suffragette. Gerakan Suffragette sendiri adalah aksi yang dilakukan oleh perempuan pada tahun 1912 yang menuntut agar hak pilih para perempuan dapat digunakan.

Dilansir dari Fimela (2/3/2021), gerakan ini digambarkan sebagai kekuatan yang besar dan masif yang dipimpin oleh seorang perempuan bernama Emeline Pankhurst. Kala itu, lipstik merah yang menjadi simbol kekuatan jadi bagian dari seragam mereka.

Lipstik Zaman Mesir Kuno

Ilustrasi: Pewarna bibir merah sudah digunakan oleh para perempuan ribuan tahun silam.  (Istimewa)
Ilustrasi: Pewarna bibir merah sudah digunakan oleh para perempuan ribuan tahun silam. (Istimewa)

Jauh sebelum adanya Gerakan Suffragette, lipstik warna merah sudah tercatat ribuan tahun lalu. Dikutip dari Liputan6, pewarna bibir warna merah kali pertama dipopulerkan sekitar 2500 SM oleh penguasa Sumeria Puabi of Ur, yang sering digambarkan mengenakan pewarna bibir di masa itu.

Di Mesir dan Mesopotamia kuno, baik laki-laki maupun perempuan akan menghancurkan batu berharga untuk dijadikan pewarna bibir. Bahkan Cleopatra terkenal suka menghancurkan kumbang dan semut untuk mendapatkan warna merah darah yang tepat.

Tahun 1500-an lipstik mulai dikenal sebagai alat kosmetik yang banyak digunakan perempuan. Mungkin yang paling terkenal adalah Ratu Elizabeth I yang dikenal karena bibir merahnya yang tajam, mengangkat keteduhan menjadi sesuatu yang agung. Hal ini kemudian membuat lipstik merah dianggap dapat diterima secara luas, bahkan aspiratif.

Nah, dari sejarah yang panjang itu, sekarang kamu tahu kan warna merah yang sengaja dioleskan pada bibir itu memiliki makna yang mendalam? Mungkin karena memiliki keterkaitan historis itulah kini lipstik merah dipilih untuk memberikan kesan anggun, berani, dan tegas pada seseorang. Kamu sendiri menyukai lipstik merah atau warna yang lain, Millens? (Siti Khatijah/E07)

Komentar

inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

A Group Partner of:

medcom.idmetrotvnews.commediaindonesia.comlampost.co
Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved