Inibaru.id – Konferensi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mencopot Kementerian Perdagangan (Kemendag). Tuntutan ini bakal diungkap saat para buruh melakukan aksi demo pada Hari Buruh atau May Day 1 Mei 2022 nanti.
Ketua KSPI Said Iqbal mengungkap sejumlah tuntutan dalam demo yang bakal dilakukan di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bundaran HI ini. Kalau di depan KPU, mereka menuntut pemilu yang jujur dan adil serta menolak money politic. Sementara itu, di Bundaran HI, mereka meminta pemerintah untuk segera menurunkan harga bahan-bahan pokok, termasuk minyak goreng yang belakangan meningkat tajam.
“Isu yang kedua selain turunkan harga barang pokok, di Bundaran HI adalah tolak Omnibus Law. Kami minta Menteri Koordinator Perekonomian tidak membuat kegaduhan kembali,” ungkap Said dalam konferensi pers virtual, Rabu (20/4/2022).
Dia juga mengancam buruh bakal melakukan aksi mogok nasional selama 3 hari jika tuntutan mereka, khususnya dalam hal Omnibus Law nggak diindahkan.
“Kami akan menolak, melakukan perlawanan dan seperti yang lalu mogok nasional akan digelar kembali 3 hari bilamana Undang-Undang Cipta Kerja disahkan,” tegasnya.
Minta Jokowi Copot Kemendag
Menariknya, para buruh juga bakal melakukan aksi May Day di Kantor Kemendag. Mereka jengkel dengan krisis minyak goreng. Apalagi, baru-baru ini Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag ditangkap gara-gara krisis tersebut.
“Partai buruh dan organ serikat mendesak agar Menteri Perdagangan dicopot karena selalu menyatakan ada mafia-mafia tidak bisa disentuh atau untouchable. Ternyata dirjennya. Itu menunjukkan mengendalikan internal Kementerian Perdagangan saja Menteri Perdagangan tidak mampu. Harus dicopot!” keluh Said.
Demonstrasi Juga Dilakukan di Gedung DPR/MPR Hari Ini
Nggak hanya rencana demo Hari Buruh, pada hari ini, Kamis (21/4/2022), aksi demonstrasi juga dilakukan di depan Gedung DPR/MPR. Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) bakal melakukannya dengan Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI).
Berikut adalah tuntutan para buruh dan mahasiswa pada aksi demo hari ini:
1. Menghentikan Pembahasan UU Cipta Kerja dan upaya revisi UU Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.
2. Menghentikan kriminalisasi terhadap gerakan rakyat sekaligus menuntaskan pelanggaran HAM.
3. Menurunkan harga BBM, minyak goreng, PDAM, listrik, pupuk, tarif tol, serta PPN.
4. Menangkap, mengadili, memenjarakan, dan memiskinkan pelaku koruptor.
5. Redistribusi kekayaan nasional dengan memberikan jaminan sosial ke masyarakat berupa akses pendidikan, kesehatan, rumah, fasilitas publik, dan makan.
6. Mengesahkan UU PRT dan memberikan perlindungan bagi para buruh migran.
7. Mewujudkan reforma agraria sejati serta menghentikan perampasan sumber agrarian.
8. Menolak penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.
9. Memberikan akses partisipasi publik dalam hal rencana revisi UU Sisdiknas.
10. Menolak revisi UU nomor 21 tahun 2000 tentang Serikat Pekerja.
Kamu setuju nggak dengan tuntutan para pendemo, Millens? (Kom, Det/IB09/E05)