BerandaHits
Senin, 12 Agu 2024 17:57

Kapal Kirana I Terbakar, Pemicunya Percikan Api di Lambung Kapal

Kapal Kirana I Terbakar, Pemicunya Percikan Api di Lambung Kapal

Kapal Kirana I milik DLU terbakar pada Minggu (11/8/2024). (Polda Jateng).

Kapal Kirana I milik PT DLU terbakar diduga karena penyipingan pada dinding bangunan kapal. Percikan api dari kegiatan penyipingan tersebut mengenai vynil kemudian menimbulkan api.

Inibaru.id - Penyebab Kapal Motor (KM) Kirana I milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) terbakar di Perairan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang karena perbaikan di interior lambung kapal untuk performa mesin. Pengetokan plat-plat besi di bagian kapal yang dikerjakan petugas diduga jadi penyebab munculnya percikan api pada kegiatan perawatan rutin di kapal.

"Jadi vinyl yang lama dilepas ganti yang baru. Prosesnya ada pengeleman. Penyipingan pada dinding bangunan kapal, dugaan kami adanya percikan api dari kegiatan penyipingan tersebut mengenai vynil kemudian menimbulkan api," kata Direktur Usaha dan Operasi PT DLU, Rahmatika Ardianto, Senin (12/8).

Dia menyebut faktor lain yang membuat api cepat membesar karena kencangnya hembusan angin. "Kemudian saya pantau dari informasi kondisi angin sangat kencang, sekira 25 knot atau hampir 50 km/jam. Hal ini diduga cepat memperbesar nyala api," ungkapnya.

Kirana I adalah Kapal Penumpang

Kondisi kapal sedang berlabuh di perairan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Saat itu dalam perbaikan maintenance tiap bulan sebagai pelayanan utama kapal penumpang.

"Posisi maintenance rutin, di mana kami adalah kapal penumpang yang dituntut bisa melakukan pelayanan dengan baik," jelasnya.

Kapal penumpang yang akan melayani perjalanan penumpang dengan tujuan Kota Sampit, Kalimantan Tengah itu menunggu waktu pemberangkatan dengan perawatan rutinan.

"Tanggal 10 Agustus 2024 kapal tiba di Pelabuhan Tanjung Emas. Rencana tanggal 13 Agustus 2024 akan berangkat. Jeda waktu itu digunakan untuk keperluan maintenance rutin bulanan," ujarnya.

Terkait kerugian kebakaran kapal Kirana I, pihaknya belum bisa memperkirakan. Namun, dari kejadian tersebut, bagian kapal yang mengalami kerusakan mencapai 10% dari keseluruhan kapal.

"Untuk kisaran kerugian, kami belum bisa mengkalkulasi," jelasnya.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Tanjung Emas, Capt Ferry Akbar mengatakan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kantor KSOP Tanjung Emas akan segera memanggil ABK untuk dimintai keterangan guna pembuatan Berita Acara Pendahuluan.

"Kita panggil untuk periksa saksi kronologi awal hingga kapal terbakar," kata Ferry.

Sebelumnya sebuah kapal Kirana milik PT DLU terbakar di Perairan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Minggu (11/8) pukul 15.30 WIB. Petugas yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan evakuasi dan pemadaman berlangsung kurang lebih 4,5 jam. (Danny Adriadhi Utama/E10)

Tags:

Inibaru Indonesia Logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Sosial Media
A Group Member of:
medcom.idmetro tv newsmedia indonesialampost

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved