Inibaru.id – Meski sudah lolos ke ronde keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C, Timnas Indonesia masih menyisakan satu pertandingan tandang melawan Jepang yang digelar hari ini, Selasa (10/6/2025).
Semua pihak, termasuk supporter di Tanah Air, tahu bahwa kans untuk menang melawan Jepang sangat kecil. Di media sosial, banyak yang bahkan menyarankan Timnas untuk memainkan pemain-pemain yang selama ini lebih sering menghangatkan bangku cadangan.
Tujuannya, agar para pemain cadangan ini bisa merasakan atmosfer pertandingan kualifikasi sekaligus mencegah terjadinya akumulasi kartu pada pemain-pemain penting yang berpotensi bikin mereka absen di ronde keempat kualifikasi nanti.
Namun, bukan itu yang akan kita bahas sekarang. Di balik persiapan pertandingan Jepang vs Indonesia sore ini, ada satu hal yang menarik. Kiper nomor satu Timnas, Maarten Paes, mengungkap kekagumannya pada lagu "Rumah Kita" milik God Bless.
Sebelum pertandingan Timnas Indonesia vs Tiongkok di Stadion Gelora Bung Karno digelar pada Kamis (5/6) kemarin, band legendaris God Bless jadi bintang tamu yang mendendangkan lagu tersebut. Hampir semua penonton di stadion ikut menyanyikannya, sekompak saat mereka menyanyikan "Tanah Airku" pascalaga.
Paes yang nggak ikut bertanding karena akumulasi kartu dan digantikan Emil Audero Mulyadi pada pertandingan tersebut penasaran dengan lagu ini dan mencari tahu arti dari liriknya. Dia mengaku merinding saat mengetahuinya.

“Mendengarkan lagu ini di stadion membuat saya merinding. Apalagi setelah saya tahu arti di setiap lirik. Maknanya sangat dalam. Rasanya seperti seisi stadion menyanyikan mimpi dan perjalanan kita semua. Tak terlupakan!” tulisnya di Instagram Story pribadinya.
FYI aja nih, "Rumah Kita" adalah lagu yang dirilis God Bless pada 1988 lalu lewat album berjudul Semut Hitam. Lagu ini diciptakan gitaris legendaris Ian Antono dan Theodore KS.
Lirik dan nada lagu "Rumah Kita" memang sangat mudah diikuti karena memakai kata-kata yang cenderung sederhana tapi punya makna yang dalam, yaitu tentang indahnya hidup di rumah yang sederhana dan dipenuhi rasa bahagia.
Meski sudah berusia lebih dari 3 dekade, lagu ini masih sering diperdengarkan di berbagai event Tanah Air. Makanya, nggak hanya generasi tua yang mengetahuinya. Banyak generasi milenial, bahkan Gen-Z, yang tahu dan suka dengan lagu ini. Wajar pula kalau Maarten Paes pada akhirnya juga ikut menyukainya.
Semoga lagu itu kian menyemangati Maarten Paes dalam mengawal gawang Indonesia pertandingan melawan Jepang sore ini, ya! (Arie Widodo/E10)