Inibaru.id – Jika di Indonesia anak sekolah sedang merayakan libur semesteran yang jatuh bersamaan dengan libur Natal dan Tahun Baru, siswa sekolah di Korea Selatan sedang merayakan libur musim dingin. Beda dengan di sini, di mana liburnya hanya 2 mingguan, siswa di Korea bisa libur sampai lebih dari sebulan!
Musim dingin bisa berlangsung sampai 3 bulan atau lebih, Millens. Selain suhu udara yang turun drastis dan kerap mencapai titik beku, seringkali salju juga turun di Korea Selatan pada masa tersebut. Nah karena suhu yang dianggap nggak cocok untuk aktivitas luar ruangan, sekolah-sekolah di sana pun diliburkan, deh.
Musim dingin dimulai pada akhir November atau awal Desember. Nah, libur musim dingin biasanya dimulai pada pertengahan Desember atau tatkala salju mulai banyak turun di berbagai wilayah di sana. Nah, para siswa ini nggak menyambangi sekolah sampai akhir Januari.
Mengingat di musim dingin suhunya bisa menusuk tulang dan beraktivitas di luar ruangan bisa bikin sakit, pada ngapain ya siswa-siswa sekolah di Korea selama masa liburan itu? Terkait dengan hal ini, rekan saya yang tinggal dan lahir di Suwon bernama Han Arum punya ceritanya sendiri.
“Dulu kan aku pas masih di high school ikut kegiatan voluntary di Indonesia pada bulan Januari. Sampai sekarang banyak anak sekolah yang melakukannya ke berbagai negara karena selain jadi ada kegiatan di musim dingin, rasanya jadi seperti liburan di negara dengan iklim yang lebih hangat,” ceritanya lewat DM Instagram pada Jumat (27/12/2024).
Tapi, yang namanya kegiatan voluntary, apalagi yang sampai dilakukan ke luar negeri, tentu nggak bisa dilakukan semua siswa sekolah di Korea. Selain karena terbatasnya kuota, ada biaya yang belum tentu bisa dengan mudah dikeluarkan orang tua para siswa ini. Jadi, bisa dikatakan opsi ini hanya dilakukan segelintir siswa saja.
“Kalau orang tuanya cukup berada, banyak yang pergi ke resor ski atau tempat-tempat ice skating. Banyak pula yang datang ke festival-festival musim dingin sepeti di Cheorwon-Hantangang Ice Trekking Festival dan Sancheoneo Hwacheon Ice Festival. Kalau yang di rumah saja selama liburan, bisa membantu orang tua dan rutin mencari street food atau kuliner musim dingin yang banyak dijual di jalanan atau pusat keramaian lainnya,” lanjut Arum.
Itu dia kegiatan siswa Korea saat libur panjang. Kalau di Indonesia juga ada libur panjang itu, kira-kira aktivitas apa yang akan kamu lakukan, Millens? (Arie Widodo/E10)
