Inibaru.id – Jaringan retail raksasa di Indonesia, PT Indomarco Prismatama (Indomaret) menghadirkan invoasi layanan drive thru. Tekniknya, pembeli nggak harus turun dari kendaraan untuk membeli barang keperluan yang diinginkan. Meski telah ada sejak 25 September 2019, layanan ini kembali mencuat dan viral di media sosial pada saat pandemi Covid-19.
Direktur Marketing Indomaret Wiwiek Yusuf menjelaskan, layanan tersebut merupakan inovasi perseroan guna memenuhi kebutuhan dan kepraktisan pelanggan, khususnya untuk membeli makanan dan minuman siap saji, serta beberapa item grocery.
Layanan drive thru ini kali pertama diperkenalkan di gerai Indomaret Jalan Panjang, Jakarta Barat. Setelahnya, layanan ini juga dibuka di Jalan Ahmad Yani, Surabaya.
“Nanti ada dua loker atau counter pelayanan yang ada di sana, jadi pertama-tama pelanggan bisa take order, pilih barang-barang belanjaan dan lakukan pembayaran. Setelah itu selesai, pelanggan bisa menuju counter kedua untuk mengambil pesanan,” kata Wiwiek pada Rabu (10/6/2020).
Menurut dia, layanan tersebut diperlukan di tengah pandemi corona seperti sekarang ini. Sebab, hal ini dapat meminimalkan kontak dengan pengunjung lain. Saat ini, perusahaan juga tengah menimbang penambahan layanan serupa di gerai lain yang ramai pengunjung.
“Kami berharap layanan ini bisa menjadi salah satu alternatif yang digunakan masyarakat di tengah pandemi ini dan semoga kami juga dapat terus meningkatkan pelayanan kami," lanjutnya.
FYI, Indomaret sendiri hingga Januari 2020 telah mengoperasikan 17.681 gerai yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Sekitar 60 persen gerai dimiliki sendiri 40 persen sisanya dikelola dengan skema waralaba.
Seorang pekerja Indomaret di Jalan Raya Ahmad Yani Surabaya bernama Rivaldi Kusuma Hadi menuturkan, layanan drirve thru diterapkan di tempatnya bekerja untuk mempermudah pelanggan. Rivaldi mengklaim, tempatnya merupakan minimarket pertama yang menggunakan sistem drive thru di Surabaya.
"Kami minimarket pertama yang menggunakan jasa drive thru. Ini buka sejak tanggal 6 Maret 2020 dan kami buka 24 jam sebenarnya," ucap Rivaldi. Hanya, selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB), waktu layanan jadi dibatasi.
Sementara, di sebuah unggahan video di Twitter, akun @PardesSeleh menggambarkan suatu desain supermarket masa depan yang membuat pelanggan bisa berbelanja sambil tetap berada di kendaraan. Dalam video itu terlihat, suatu bangunan besar yang terdiri dari beberapa lorong untuk memilih belanjaan.
Di sana, pembeli bisa mengambil sendiri barang yang dibutuhkan dan menaruhnya di atas conveyor. Kemudian, conveyor akan membawa barang menuju kasir. Kamu tinggal membayar dan melanjutkan perjalanan. Diilustrasikan pula terkait proses penyetokan barang hingga distribusinya sampai di lantai dasar.
Kalau menurut kamu, layanan drive thru ini sebaiknya semakin diperbanyak di Indonesia, nggak Millens? (Kat/MG26/E07)
Baca Juga:
Minimarket Tanpa Kasir Resmi Beroperasi