BerandaHits
Jumat, 27 Jun 2025 16:43

Cetak Atlet Tenis Meja, UAH International Super Series V Kembali Dibuka

Cetak Atlet Tenis Meja, UAH International Super Series V Kembali Dibuka

UAH International Super Series V, kejuaraan tenis meja berskala internasional resmi dibuka, Kamis (26/6/2025). (Humas Jateng)

Kejuaraan tenis meja internasional UAH International Super Series V resmi dibuka di UMS, menghadirkan atlet dari enam negara. Event ini bukan hanya jadi ajang adu kemampuan, tapi juga wadah menebar semangat sportivitas dan harmoni.


Inibaru.id - Auditorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) ramai oleh tepuk tangan semangat, Kamis (26/6/2025). Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, bersama Ustaz Adi Hidayat (UAH), secara resmi membuka UAH International Super Series V, kejuaraan tenis meja berskala internasional yang dinanti banyak atlet.

Sumarno menyebut event ini sebagai momentum penting, bukan hanya untuk para atlet, tetapi juga pengembangan dunia olahraga di Jawa Tengah. Pasalnya, kejuaraan ini jadi tempat unjuk kemampuan atlet-atlet terbaik Indonesia, yang berhadapan langsung dengan pemain tangguh dari negara lain, terutama Tiongkok dan Korea Selatan.

"Ini menjadi motivasi dan inspirasi untuk pengembangan olahraga di Jawa Tengah,” tutur Sumarno.

Dia menambahkan, pembinaan tenis meja di Indonesia masih perlu penguatan sistem kompetisi agar bisa lebih kompetitif di level dunia. Karena itu, turnamen internasional seperti ini sangat tepat untuk memicu semangat atlet dan pembina olahraga.

Selain memacu prestasi, tenis meja juga punya manfaat lain yang nggak kalah penting. Cabang olahraga yang digemari banyak kalangan ini sekaligus bisa menjadi sarana promosi hidup sehat.

Menurut Sumarno, masyarakat yang sehat adalah pondasi negara yang kuat.

Menurut Sekda Jateng Sumarno, masyarakat yang sehat adalah pondasi yang kuat. (Humas Jateng) 
Menurut Sekda Jateng Sumarno, masyarakat yang sehat adalah pondasi yang kuat. (Humas Jateng)

Sementara itu, Ustaz Adi Hidayat mengungkapkan, kejuaraan yang kini memasuki gelaran kelima ini diikuti kontingen dari enam negara: Indonesia, Tiongkok, Hongkong, Singapura, Korea Selatan, dan Thailand.

Dia bercerita, ide mengadakan turnamen ini sebenarnya lahir dari semangat anggota Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang ingin berkontribusi untuk bangsa lewat olahraga.

Menurutnya, penyelenggaraan kejuaraan ini bukan sekadar soal kemenangan. Ada nilai-nilai penting yang dibangun bersama, mulai dari sportivitas, harmoni, hingga kebersamaan.

“Apalagi di tengah dinamika dunia yang tak menentu. Dunia olahraga selalu membawa nilai-nilai yang menenteramkan dan mendamaikan,” ucap Ustaz Adi.

Nggak berhenti di sini, Adi juga berencana mengembangkan UAH International Super Series agar semakin mendunia. Tahun depan, dia ingin event ini diselenggarakan bergilir di beberapa negara, supaya semangat sportivitas makin meluas.

Kalau kamu pencinta tenis meja atau sekadar ingin merasakan atmosfer kompetisi internasional yang penuh semangat, datang dan saksikan langsung pertandingannya, yuk!

Dukung para atlet kita sekaligus belajar nilai sportivitas dan kebersamaan yang selalu jadi ruh olahraga, Millens. (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

Inibaru Indonesia Logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Sosial Media
A Group Member of:
medcom.idmetro tv newsmedia indonesialampost

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved