inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Berapa Lama Cucian Bersih Dibiarkan Tetap di Mesin Cuci?
Minggu, 1 Des 2024 08:17
Penulis:
Bagikan:
Ilustrasi: Cucian bersih disimpan di mesin cuci. (Aquaelektronik)

Ilustrasi: Cucian bersih disimpan di mesin cuci. (Aquaelektronik)

Sering nggak meninggalkan cucian bersih di dalam mesin cuci selama berjam-jam? Bisa bikin dampak buruk nggak, ya, kebiasaan ini?

Inibaru.id – Kamu punya mesin cuci satu tabung, Millens? Kalau iya, urusan cuci-mencuci pasti bakal jadi lebih ringkas dan mudah, ya? Pasalnya, kamu tinggal memasukkan semua pakaian kotor, memasukkan sabun, dan menyalakan tombol, maka mesin akan bekerja sampai proses pencucian dan pengeringan selesai.

Yap, mesin cuci satu tabung memang memangkas banyak waktu dan tenaga yang dibutuhkan sebagaimana saat kamu memakai mesin cuci dua tabung. Jika memakai dua tabung, kamu harus memindahkan cucian dari tabung pencucian ke tabung pengering. Proses ini juga harus dilakukan dengan teliti. Pasalnya, kalau proses pemindahannya nggak pas, pakaian nggak bisa diputar dengan benar. Konsekuensinya, kamu harus mengulanginya.

Tapi, di balik kemudahan yang diberikan mesin cuci satu tabung, tanpa disadari ada kelemahannya, lo. Banyak orang yang mencuci pakaian di malam hari dan kemudian pergi tidur usai menyalakan mesin cuci. Pakaian baru dijemur pada keesokan harinya. Artinya, setelah proses pencucian selesai, pakaian terus berada di dalam mesin cuci sampai berjam-jam lamanya. Apakah hal ini nggak apa-apa untuk dilakukan?

Usut punya usut, menurut sejumlah pakar, asalkan kamu nggak meninggalkan pakaian di mesin cuci sampai lebih dari 8-12 jam usai proses pencucian selesai, nggak apa-apa. Sebagai contoh, proses pencucian selesai pukul 10 malam dan kamu baru mengeluarkannya pada pukul 5 pagi, artinya pakaiannya hanya ada di mesin cuci selama 7 jam. Ini masih oke kok.

Sebaiknya cucian bersih nggak disimpan lebih dari 8-12 jam di mesin cuci. (Shutterstock/Africa Studio)
Sebaiknya cucian bersih nggak disimpan lebih dari 8-12 jam di mesin cuci. (Shutterstock/Africa Studio)

Tapi, kamu juga harus ingat bahwa meski pakaian sudah melalui proses pengeringan di dalam mesin cuci, pakaian nggak benar-benar kering lo. Seringkali pakaian masih berada dalam kondisi lembap sehingga kamu harus menjemurnya di bawah sinar matahari atau setidaknya diangin-anginkan agar cepat kering.

Nah, kondisi lembap pakaian yang masih di mesin cuci, dikhawatirkan jadi sarang bakteri atau jamur berkembang biak. Maklum, keduanya suka banget dengan kondisi lingkungan yang lembap.

Yang pasti, kalau pas kamu mengambil pakaian yang didiamkan selama beberapa jam di mesin cuci ada aroma yang nggak enak, ada baiknya kamu cuci ulang lagi deh karena itu adalah tanda bahwa sudah ada perkembangan bakteri atau jamur di sana. Kalau kamu nanti memakainya, bisa-bisa malah bikin kamu mudah sakit atau gatal-gatal, lo.

Jadi, jangan tinggalkan cucian bersih siap jemur di dalam mesin cuci sampai berjam-jam ya. Segera keluarkan biar terkena udara bebas. Arie Widodo/E05)

Komentar

OSC MEDCOM
inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved