Inibaru.id – Orang bijak pernah bilang, kita dinilai bukan karena perbuatan kita, tapi reaksi apa yang kita keluarkan terhadap suatu hal yang menimpa kita. Misalnya, waktu buka puasa sebentar lagi tiba, sementara kita masih terjebak dalam kemacetan parah sepulang kerja, apa yang akan kamu lakukan? Mm, marah? Atau pasrah?
Belum lama ini saya mengalaminya di salah satu jalan protokol di Semarang, Jawa Tengah. Saya bukan sosok penyabar, maka pasrah bukanlah pilihan saya. Marah? Nggak juga. Reaksi pertama saya adalah mencari tempat berbuka nggak jauh dari sana. Keputusan tersebut kemudian membawa ke sebuah kedai kopi bernama Dodolan Kopi.
Yap, berbuka dengan segelas kopi segar tentu nggak ada salahnya. Saya suka kopi. Kedai yang berada di Jalan Brigjen Katamso No 35, Semarang Timur, itu mengusung konsep take away dan delivery. Namun, kalau pun pengin nongkrong di sana juga nggak masalah. Sekadar saran, kamu bisa memesan Kopi Tole yang jadi andalan kedai kopi itu. Saya melakukannya.
Terbuat dari perpaduan kopi robusta dan arabika ditambah gurihnya susu plus manisnya gula aren, Kopi Tole benar-benar menyegarkan tenggorokan saya sejak tegukan pertama.
Untuk segelas Kopi Tole, kita hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 12 ribu saja. Bernard, pemilik Dodolan Kopi, mengatakan, dalam sehari minimal 50 gelas Kopi Tole ludes diborong pelanggan. Kebanyakan dari mereka membeli via aplikasi ojek daring. Yap, saya melihat sendiri begitu banyak pengojek daring datang mengantre Kopi Tole. Silih berganti!
“Dodolan Kopi sengaja ngikutin tren ngopi yang belakangan memang lagi hit. Konsep take away kami pilih biar lebih simpel,” ungkapnya.
Secangkir Flat White hangat bersanding bersama kudapan gula kacang. (Inibaru.id/Mayang Istnaini)
Oya, Kopi Tole hanya bisa disajikan dalam keadaan dingin. Namun, kalau kamu nggak pengin berbuka puasa dengan minuman dingin, kamu bisa kok memesan menu lain yang nggak kalah nikmatnya.
Cobalah pesan Flat White yang hanya tersedia dalam keadaan hangat. Kopi dan steamed milk disajikan dalam cangkir dan lepek bermotif legendaris: ayam jago! Ha-ha. Secangkir kopi seharga Rp 22 ribu itu telah disertai kudapan tradisional berupa gula kacang yang legit banget. Wah, perpaduan penganan zadul dengan minuman kekinian!
Dodolan Kopi tergolong baru di Kota Semarang. Meski demikian, jangan ragukan kenyamanan kedai yang baru buka pada 23 April 2018 itu. Selain menyajikan sederet menu nikmat, barista di sana juga ramah-ramah. Oya, Dodolan Kopi menggunakan bar terbuka. Jadi kamu bisa mengobrol dengan mereka sembari berbuka sekaligus menanti kemacetan terurai.
Buat kamu yang masih penasaran dengan Kopi Tole dan menu lainnya, coba intip akun Instagram mereka di @dolkopismg. Selamat mencoba! (Mayang Istnaini/E03)
