inibaru indonesia logo
Beranda
Tradisinesia
Cinta Kandas Batara Surya Menjelma Telaga Madirda, Karanganyar
Minggu, 16 Mar 2025 19:08
Penulis:
Inibaru Indonesia
Inibaru Indonesia
Bagikan:
Telaga Madirda di Karanganyar, Jawa Tengah. (Googleuser/Telaga Madirda)

Telaga Madirda di Karanganyar, Jawa Tengah. (Googleuser/Telaga Madirda)

Legenda Telaga Madirda disebut-sebut terbentuk lantaran kandasnya kisah cinta antara Batara Surya dan Batari Indardi.

Inibaru.id – Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, dikenal kaya akan tempat wisata alamnya yang indah. Nah, salah satu di antaranya yang layak untuk kamu kunjungi adalah Telaga Madirda.

Berada di Dusun Tlogo, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Telaga Madirda berjarak kurang lebih 25 kilometer dari pusat Kabupaten Karanganyar. Lokasinya ada di lereng Gunung Lawu, tepatnya di ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Makanya, jika kamu main ke telaga yang masih dikelilingi hijaunya alam ini, kamu akan merasakan ketenangan dan suhu udara yang sejuk.

“Biaya tiket untuk masuk ke Telaga Madirda Rp15 ribu per orang. Di sana bisa camping, piknik, sertamain bebek kayuh atau kano. Lokasinya bagus dan masih alami, jadi cocok untuk healing. Petugasnya juga ramah dan cukup membantu,” ungkap warga Solo yang baru-baru ini main ke telaga tersebut, Wahyu Sanyoto, saat dimintai keterangan pada Senin (10/3/2025).

Selain membahas soal keindahan Telaga Madirda, Wahyu juga mengungkap hal menarik lain yang ada di telaga tersebut, yaitu adanya Tirta Amarta, tempat penyucian diri yang digunakan umat Hindu. Selain itu, ada juga cerita legenda Telaga Madirda yang dipercaya masyarakat setempat.

Memangnya, seperti apa sih cerita legenda ini?

Telaga Madirda masih memiliki pemandangan alam yang alami. (Googleuser/Achmad Syaiful)
Telaga Madirda masih memiliki pemandangan alam yang alami. (Googleuser/Achmad Syaiful)

Begini, Batara Surya yang jatuh cinta memberikan cupu manis astagina kepada Batari Indardi. Sayangnya, kisah cinta mereka terancam dengan kedatangan Prabu Wrehaspati yang juga jatuh cinta dengan Batari Indardi. Bahkan, Prabu Wrehaspati menyerang Kahyangan dengan pasukannya demi mempersunting Sang Dewi.

Batara Surya yang berusaha mempertahankan cintanya kalah bertarung dengan Prabu Wrehaspati. Batari Indardi yang kalut kemudian meminta pertolongan ke Pertapaan Resi Gotama. Sang Resi akhirnya mengalahkan Prabu Wrehaspati. Sayangnya, Batari Indardi justru jatuh cinta dengan Resi Gotama gara-gara aksi heroik ini.

Resi Gotama dan Batari Indardi akhirnya menikah, meninggalkan Batara Surya yang pasrah. Pasangan ini kemudian dikaruniai tiga orang anak, yaitu Anjani, Guwarsa, dan Guwarsi.

Ketiga anak ini pada suatu hari tanpa sengaja menemukan cupu manik astagina dan memainkannya. Resi Gotama kemudian melihatnya dan bertanya kepada istrinya. Dia pun cemburu ketika tahu benda itu adalah hadiah dari Batara Surya dan kemudian melemparnya jauh-jauh.

Dalam kondisi masih murka, Resi Gotama tanpa sadar mengutuk Batari Indardi menjadi arca. Sadar telah melakukan kesalahan, dia meminta ketiga anaknya mencari cupu manik tersebut. Sayangnya, saat ketiganya menceburkan diri ke telaga demi mengambil cupu manik, ketiganya berubah wujud jadi kera, Millens. Nah, Telaga Madirda inilah yang disebut-sebut sebagai perwujudan cupu manik yang dibuang Resi Gotama tersebut.

“Saya dengar cerita legenda itu pas ngobrol sama yang punya warung pas main di sana. Menarik banget,” lanjut Wahyu.

Wah, siapa sangka ya, Millens di balik keindahan Telaga Madirda, ada cerita legenda yang menarik banget. Kapan nih kita main ke sana? (Arie Widodo/E05)

Tags:

Komentar

inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved