Inibaru.id - Instagram telah menjadi media sosial yang sangat menarik dan banyak digunakan oleh banyak orang di Tanah Air. Tak hanya anak muda, mereka yang berusia dewasa pun banyak yang menggunakan media sosial berbasis platform foto dan video singkat ini.
Bahkan, disebutkan bahwa kini pengguna aktif Instagram di Indonesia telah mencapai 45 juta pengguna, naik sekitar dua kali lipat jika dibandingkan ndengan awal tahun 2016 lalu yang hanya mencapai 22 juta pengguna aktif saja. Banyaknya pengguna Instagram membuat Indonesia menjadi komunitas terbesar media sosial ini di kawasan Asia Pasifik.
Sri Widowati, Country Direktur di Indonesia dalam konferensi persnya di Jakarta pada Juli 2017 lalu menyebutkan bahwa masyarakat semakin bersemangat untuk membagi berbagai momen dalam kehidupannya. Instagram pun dianggap sebagai media sosial yang mampu mengakomodasi kebiasaan berbagi momen tersebut. Karena alasan inilah Indonesia mampu menjadi salah satu produsen konten Instagram Story terbesar di seluruh dunia. Bahkan, pengguna media sosial ini mampu mengunggah konten Instagram Story hingga dua kali lipat dari jumlah rata-rata di seluruh dunia.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Burson-Marsteller yang dilakukan pada April 2017, diperoleh fakta menarik tentang Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) yang menjadi pemimpin negara dengan jumlah pengikut paling besar di dunia. Menyusul Presiden Jokowi ada Perdana Menteri India, Narendra Modi, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, Paus Fransiskus, dan kemudian Gedung Putih Amerika Serikat. Pada bulan Agustus 2017 ini saja, pengikut Presiden Jokowi meningkat hingga angka 5,2 juta dan membuatnya berada di posisi ketiga.
Susan Rose selaku Product-Marketing Direktor dari Instagram menyebutkan bahwa 80 persen pengguna Instagram secara global berada dari luar Amerika Serikat dimana sebagian besar diantaranya adalah dari negara-negara Asia Pasifik. Indonesia sendiri telah dianggap sebagai bagian penting dari komunitas Instagram secara global.
Ajang Bisnis
Tak hanya menjadi tempat saling berbagi, Instagram di Indonesia sangatlah terkenal sehingga dijadikan tempat para pelaku usaha kecil dan menengah untuk menjajakan berbagai produknya. Rose juga menyebutkan bahwa penggunaan Instagram sebagai ajang bisnis di Indonesia adalah yang tertinggi ke-lima di seluruh dunia.
Di tempat terpisah, Direktur Senior Kantar TNS, salah seorang konsultan riset global di Indoneia bernama Hansal Savla menyebutkan bahwa penggunaan Instagram sebagai ajang bisnis ini juga membuka peluang berbagai merek tertentu untuk berhubungan dengan lebih baik dengan konsumennya atau meningkatkan pasar. Menurut Hansal, asalkan pemilik merek selalu memperhatikan perubahan sikap dan minat dari pengguna Instagram, maka produk mereka pun bisa semakin laris-manis.
Dalam risetnya, TNS menyebutkan bahwa adanya publik figur yang dianggap bisa menjadi influencer ternyata bisa menjadi penghubung antara sebuah brand dengan konsumen. Para pengguna media sosial ini cenderung lebih percaya dengan kata para influencer daripada dari sumber resmi layaknya iklan di televisi, website resmi brand tersebut, atau media lainnya. (AW/IB)