Inibaru.id – Tertarik mencicipi kuliner yang lain dari biasanya, Millens? Kalau iya, mampir aja deh ke Gulai Kambing Bang Husen Kota Pekalongan. Di sini, gulai kambing yang kamu cicipi bakal sangat berbeda dari gulai kambing pada umumnya.
Bagaimana nggak, gulai kambing di tempat makan yang sudah eksis sejak 1946 ini memakai kuah kacang hijau, bukannya santan. Kamu bisa menikmati butiran kacang hijau sembari menggigit daging kambing yang empuk saat menyantap kuliner yang satu ini.
Meski sudah cukup populer di Pekalongan, bangunan warung gulai kambing ini masih sangat sederhana. Di dalam warung ini terdapat bangku panjang berbahan kayu yang sudah ada sejak warung tersebut kali pertama berdiri.
“Pelanggan di warung ini nggak hanya dari dalam kota. Ada yang dari Jakarta, Surabaya, Solo, dan Cirebon. Kalau jemaah Habib Luthfi biasanya pesan dulu sebelum datang,” kata Husen, pengelola warung gulai kambing tersebut sebagaimana dilansir dari Radar Semarang, Minggu (9/10/2022).
Kacang Hijau Pas Dipadu dengan Gulai
Terkait dengan pemilihan kuah kacang hijau untuk gulai kambing, Husen mengaku hal ini memang sangat nggak biasa. Tapi, dia punya trik sendiri untuk membuat kuah memiliki rasa yang pas untuk disajikan dengan daging kambing.
“Ini gulai yang ditambah kacang hijau. Tapi, kacang hijaunya dimasak dengan tulang kambing, bukan daging kambing. Kalau nggak memakai tulang, kekentalan kuahnya bakal kurang,” cerita laki-laki berusia 47 tahun tersebut.
Meski terlihat seperti kombinasi yang nggak pas, nyatanya pelanggan gulai kambing Bang Husen terus bertambah. Banyak konsumen baru yang bahkan langsung nambah begitu mencicipi kuliner yang satu ini.
“Banyak yang dari luar kota, begitu mencicipi langsung doyan. Ada yang nggak puas makan seporsi saja,” ujar Husen seperti dilansir dari Indozone, Selasa (23/8/2022).
Hal ini diakui oleh salah satu pelanggannya dari Sragi, Kabupaten Pekalongan bernama Istianah. Dia sempat meremehkan rasa kuliner yang satu ini. Begitu mencoba, dia ketagihan. Rasanya memberikan sensasi gurih, asin, dan kaya rempah khas gulai kambing.
“Awalnya saya pikir aneh dan eneg. Habis mencoba, ternyata enak, apalagi memakai dadar,” ungkap Istianah.
Dadar adalah sejenis roti maryam atau canai dengan tekstur yang lembut. Dadar disajikan sebagai makanan pendamping gulai kambing. Selain dadar, kamu juga bisa memilih nasi atau lontong kalau pengin lebih kenyang.
Nggak hanya gulai kuah kacang hijau, kamu yang pengin mencicipi gulai kuah santan di Bang Husen juga ada, lo. Jadi, nggak perlu pergi ke tempat lain, di Bang Husen kamu bisa bandingkan mana yang lebih mantap, gulai dengan kuah kacang hijau ataau santan?
Warung yang buka di Krapyak Kidul, Kec. Pekalongan Utara, Kota Pekalongan ini buka sejak pukul 11.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB. Soal harga, terjangkau kok. Gulai dengan kuah biasa seporsinya hanya Rp15 ribu. Sementara gulai kacang hijau harganya Rp22.500.
Yuk, berwisata kuliner ke Pekalongan dan jangan lewatkan gulai kambing Bang Husen, ya! (Arie Widodo/E10)