inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Sukseskan 'Makan Bergizi Gratis', Barantin Perketat Pengawasan Bahan Baku Pangan
Rabu, 18 Des 2024 16:46
Bagikan:
Deputi Karantina Ikan Barantin Drama Panca Putra saat menghadiri kegiatan Karantina Goes to Campus di Auditorium Prof Sudharto Undip Semarang, Rabu (18/12). (Inibaru.id/ Danny Adriadhi Utama).

Deputi Karantina Ikan Barantin Drama Panca Putra saat menghadiri kegiatan Karantina Goes to Campus di Auditorium Prof Sudharto Undip Semarang, Rabu (18/12). (Inibaru.id/ Danny Adriadhi Utama).

Badan Karantina Indonesia (Barantin) bakal melakukan pengawasan terhadap lalu lintas bahan baku pangan untuk menyukseskan program 'makan bergizi gratis', dengan tujuan untuk menjamin keamanan mutu pangan.

Inibaru.id - Badan Karantina Indonesia (Barantin) bakal memperkuat pengawasan terhadap lalu lintas bahan baku untuk "makan bergizi gratis" yang dicanangkan pemerintah. Pengawasan lintas sektoral ini akan diberlakukan dari hulu hingga hilir untuk menjamin keamanan mutu pangan.

Hal tersebut sebagaimana diungkapkan Deputi Karantina Ikan Barantin Drama Panca Putra seusai menghadiri kegiatan Karantina Goes to Campus yang digelar di Auditorium Prof Sudharto Universitas DIponegoro (Undip) Semarang, Rabu (18/12/2024).

"Kami bekerja sama dengan kementerian dan lembaga yang lain; dari dinas pertanian, perikanan, maupun kelautan; untuk memastikan bahan pangan yang dikonsumsi terjamin dengan baik dan kesehatan mutu juga terjaga," terangnya.

Pengawasan ini diberlakukan untuk semua komoditas pangan di wilayah Indonesia, termasuk di dalamnya komoditas daging, ikan, dan sapi. Khusus untuk komoditas perikanan yang beredar di Indonesia, pihaknya memberlakukan penelusuran hingga ke sumbernya untuk memastikan keamanannya terjamin.

Antisipasi Hama Penyakit

Deputi Karantina Ikan Barantin Drama Panca Putra bersama Anggota Komisi IV DPR RI Riyono dalam kegiatan Karantina Goes to Campus di Auditorium Prof Sudharto Undip Semarang, Rabu (18/12). (Inibaru.id/ Danny Adriadhi Utama).
Deputi Karantina Ikan Barantin Drama Panca Putra bersama Anggota Komisi IV DPR RI Riyono dalam kegiatan Karantina Goes to Campus di Auditorium Prof Sudharto Undip Semarang, Rabu (18/12). (Inibaru.id/ Danny Adriadhi Utama).

Drama Panca menekankan perlunya mengantisipasi hama penyakit pada tumbuhan, hewan dan bahan pangan. Tercatat, sejauh ini sudah ada lebih dari 2.350 produk luar negeri yang ditolak Barantin lantaran mengandung zat berbahaya.

"Ribuan produk terpaksa ditolak karena kami menemukan kandungan zat berbahaya pada bahan pangan tersebut," terangnya. "Inilah pentingnya memiliki laboratorium yang memadai, yang dibekali fasilitas canggih. Perubahan itulah yang harus kami lakukan."

Setali tiga uang, Anggota Komisi IV DPR RI Riyono yang juga hadir dalam kegiatan tersebut juga turut mendukung upaya Barantin memperkokoh diri. Dia sepakat, Barantin harus memiliki kelengkapan peralatan laboratorium yang termutakhir agar nggak kalah saing dengan negara lain.

"Terutama alat laboratorium jangan kalah dengan negara lain. Harus diperbaharui, lebih modern, agar sistem karantina lebih kuat; karena semua bahan pangan pertanian dan perikanan yang masuk Indonesia harus melewati sistem ini, kan?" tegasnya. (Danny Adriadhi Utama/E10)

Komentar

OSC MEDCOM
inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved