inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Segera Tutup dan Ganti Nama Lokalisasi Sunan Kuning, Pemkot Semarang Siap-Siap Bangun Tempat Wisata Kuliner
Rabu, 19 Jun 2019 17:02
Penulis:
Inibaru Indonesia
Inibaru Indonesia
Bagikan:
Pemkot berikan sosialisasi kepada para pekerja seks komersial (PSK) Sunan Kuning, Selasa (18/6). (Tribun Jateng/Eka Yulianti Fajlin)

Pemkot berikan sosialisasi kepada para pekerja seks komersial (PSK) Sunan Kuning, Selasa (18/6). (Tribun Jateng/Eka Yulianti Fajlin)

Setelah ditutup nanti, lokalisasi Sunan Kuning bakal difungsikan sebagai pusat kuliner. Para muncikari dan PSK dijanjikan modal usaha untuk menyambung hidup.

Inibaru.id - Untuk mendukung rencana pemerintah pusat mengenai menutup seluruh lokalisasi di seluruh Indonesia, Pemerintah Kota Semarang bakal menutup Resosialisasi Argorejo atau Lokalisasi Sunan Kuning (SK) Agustus tahun ini.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Fajar Purwoto menyatakan, untuk proses penutupan agar matang harus melalui tahapan. Salah satunya mengumpulkan muncikari dan para Pekerja Seks Komersial (PSK). Terhitung ada 200 muncikari dan 479 PSK yang menghuni lokalisasi.
 
"Besok Selasa pagi kita kumpulkan para Resosialisasi Argorejo atau yang dikenal sebagai Sunan Kuning (SK) di Semarang bakal ditutup bulan Agustus tahun ini. Rencananya lokasi tersebut akan menjadi tempat wisata kuliner. Mereka kita kasih penyuluhan terkait penutupan lokalisasi Sunan Kuning," tuturnya seperti dilansir dari Idntimes, Selasa (19/6).
 
Pihak Satpol PP berjanji nggak akan membongkar bangunan yang memiliki sertifikat Hak Milik (HM). Fajar mengungkapkan, ada ratusan bangunan prostitusi yang bakal dialihfungsikan. 
 
"Sebagai alternatifnya, bangunan yang ada di Sunan Kuning akan kita manfaatkan jadi lokasi wisata kuliner," katanya.
 
Pemkot bersama Dinas Sosial Kota Semarang bakal mengganti nama tempat ini. Hal ini dirasa perlu dilakukan lantaran nama Sunan Kuning sudah kadung melekat sebagai pusat prostitusi terbesar di Jawa Tengah, bahkan seantero Asia Tenggara. Hm, kira-kira diganti apa ya namanya?
 
O ya, melalui Dinas Sosial, Pemkot Semarang bakal memberikan modal usaha sebesar Rp 5 juta per orang. Mereka diberi waktu hingga pertengahan Juli untuk mengosongkan rumah. Satpol PP pun menjamin pengosongan akan berjalan damai.
 
Bagaimana, Millens? Tertarik berwisata kuliner di Sunan Kuning? (MG20/E05)
 
 
 

Tags:

Komentar

inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved