BerandaHits
Jumat, 22 Agu 2025 13:01

Pemprov Jateng Bakal Naikkan Anggaran Insentif Guru Agama Menjadi Rp300 Miliar

Penulis:

Pemprov Jateng Bakal Naikkan Anggaran Insentif Guru Agama Menjadi Rp300 MiliarMurjangkung
Pemprov Jateng Bakal Naikkan Anggaran Insentif Guru Agama Menjadi Rp300 Miliar

Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin saat acara di Multaqo Sanawi Internasional ke-33 di Brebes. Taj Yasin nyatakan akan naikan insentif guru agama. (Humas Jateng)

Kenaikan insentif guru agama pada 2026 nanti diberikan untuk seluruh pengajar agama, baik Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghuchu.

Inibaru.id - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bakal menaikkan alokasi anggaran insentif guru agama sebesar Rp50 miliar pada 2026. Artinya, anggaran yang saat ini berada di angka Rp250 miliar pada akan naik menjadi Rp300 miliar tahun depan.

Hal ini sebagaimana disampaikan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin pada acara Multaqo Sanawi Internasional ke-33 Hai’ah Ash Shofwah Al Malikiyyah di Pondok Pesantren Darussalam Jatibarang, Kabupaten Brebes, Kamis (21/8/2025).

“Insya Allah tahun 2026 akan kami tingkatkan insentif yang diberikan ke guru agama dari Rp250 miliar menjadi Rp300 miliar,” tuturnya.

Namun begitu, Gus Yasin, sapaan akrabnya menambahkan, besaran anggaran tersebut belum final, karena ke depan masih diperlukan pembahasan-pembahasan sebagai tindak lanjut. Yang pasti, insentif akan diberikan untuk seluruh pengajar agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghuchu.

Berdasarkan data yang dihimpun Kantor Wilayah Kementerian Agama Jateng, penerima insentif guru agama pada 2025 berjumlah 230.830; dengan rincian Islam sebanyak 225.187 orang, Kristen 4.430 orang, Katolik 475 orang, Hindu 180 orang, Buddha 545 orang, dan Konghuchu 13 orang.

Pada kesempatan itu, lanjut Taj Yasin menambahkan, program penghargaan untuk santri penghafal Al-Qur’an juga akan diperkuat.

“Hafiz dan hafizah (penghafal Alqur’an) yang khatam akan kami beri hadiah Rp1 juta per anak saat wisuda. Semoga ini jadi amal kami di pemerintah kepada ulama dan penghafal Al-Qur’an,” tuturnya.

Gus Yasin menyinggung pentingnya keteladanan adab di tengah masyarakat. Forum seperti multaqo (perkumpulan tokoh agama), katanya, menjadi contoh bagaimana masyarakat bisa duduk bersama dan saling menghormati ulama.

Acara yang dihadiri para ulama dari berbagai daerah serta negara diyakini Gus Yasin bisa menjadi momentum silaturahmi sekaligus penguatan peran pesantren dalam membentuk Indonesia yang lebih makmur. (Murjangkung/E10)

Tags:

Inibaru Indonesia Logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Sosial Media
A Group Member of:
medcom.idmetro tv newsmedia indonesialampost

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved