inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Layak Dinanti; Film Drama-Aksi Pertama Joko Anwar 'Pengepungan di Bukit Duri'
Sabtu, 15 Feb 2025 13:52
Penulis:
Bagikan:
Film terbaru Joko Anwar berjudul 'Pengepungan di Bukit Duri'. (IMDb)

Film terbaru Joko Anwar berjudul 'Pengepungan di Bukit Duri'. (IMDb)

Mulai tayang pada 17 April 2025, 'Pengepungan di Bukit Duri' jadi kali pertama Joko Anwar mengusung genre drama-aksi.

Inibaru.id – Dalam beberapa tahun belakangan, banyak film dan series bikinan Indonesia yang naik kelas; terlihat berkualitas, menjanjikan, dan laku di pasaran. Tahun ini pun sepertinya akan sama, khususnya untuk film garapan terbaru Joko Anwar ini.

Judulnya Pengepungan di Bukit Duri, film ke-11 yang digarap sineas kelahiran 3 Januari 1976 tersebut selama 20 tahun berkarya, tapi menjadi yang pertama untuk genre drama-aksi. Sebelumnya, dalam sedekade terakhir Joko Anwar lebih dikenal dengan genre thriller dan horornya.

Film yang rencananya bakal mulai diputar di bioskop Tanah Air pada 17 April 2025 ini patut dinantikan karena akan mengusung sejumlah aktor berbakat seperti Fatih Unru, Hana Malasan, dan Omara Estaglal, serta Morgan Oey yang menjadi tokoh sentral.

Pada film yang mengambil latar tempat di Jakarta, tapi dengan suasana yang lebih mencekam ini, Morgan akan memerankan sosok lelaki bernama Edwin yang tengah mencari keponakannya yang hilang, tapi maah berakhir menjadi guru pengganti di SMA Duri, sekolah yang dipenuhi anak-anak bermasalah.

Kerusuhan Rasial

Salah satu potongan adegan kerusuhan di 'Pengepungan di Bukit Duri' (Layar.id)
Salah satu potongan adegan kerusuhan di 'Pengepungan di Bukit Duri' (Layar.id)

Saat mulai mengajar di SMA Duri, Edwin malah terjebak dalam kerusuhan rasial penuh kekerasan yang melanda seluruh kota. Apakah dia akan selamat? Apakah keponakannya berhasil ditemukan? Hm, tunggu jawabannya setelah nonton sendiri ya!

Dalam sebuah konferensi pers pada 30 Januari 2025 lalu, Joko Anwar menyebutkan bahwa Pengepungan di Bukit Duri disebutnya sebagai tantangan terbesar selama berkarier di dunia perfilman. Terlebih, dia bekerja dengan perusahaan film Hollywood yang punya standar tinggi.

"Semakin menantang, karena ceritanya harus mencerminkan kondisi negara kita saat ini,” ungkap lelaki 47 tahun tersebut, menjelaskan film yang merupakan hasil kolaborasi antara Come and See Pictures miliknya dengan Amazon MGM Studios ini.

Dalam film itu, Joko mengaku menyusupkan sejumlah isu sosial yang sangat relevan di Indonesia seperti kekerasan di kalangan remaja, ketidakadilan sosial, hingga rendahnya kesejahteraan guru. Lebih dari itu, dia menjanjikan filmnya akan tegang maksimal, terutama saat kerusuhan pecah.

Nah, nah, jadi makin penasaran kan bakal seseru apa film drama-aksi Pengepungan di Bukit Duri ini? Kita nantikan bareng-bareng ya! (Arie Widodo/E10)

Tags:

Komentar

inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved