inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Kapan Sebaiknya Setop Pakai Make up?
Sabtu, 19 Agu 2023 22:20
Penulis:
Inibaru Indonesia
Inibaru Indonesia
Bagikan:
Kapan sebaiknya stop memakai make up? (via Grid)

Kapan sebaiknya stop memakai make up? (via Grid)

Bagi sebagian perempuan, memakai make up mungkin adalah kebutuhan. Tapi, penting juga untuk mengetahui kapan harus berhenti memakainya.

Inibaru.id - Make up telah menjadi bagian penting dalam dunia kecantikan dan penampilan. Bagi sebagian perempuan, make up bukan hanya alat untuk mempercantik diri, tapi juga sebagai bentuk ekspresi diri dan rasa percaya diri.

Namun, seperti halnya segala sesuatu dalam hidup, penggunaan make up juga membutuhkan keseimbangan dan introspeksi mendalam.

Bagaimana kita tahu kapan saatnya untuk berhenti menggunakan make up? Simak ulasan berikut!

1. Iritasi Kulit yang Berulang

Salah satu sinyal pertama bahwa penggunaan make up mungkin perlu dikurangi adalah jika kulit mengalami iritasi yang berulang akibat produk kosmetik. Jerawat, kemerahan, atau bahkan reaksi alergi dapat mengindikasikan bahwa kulit membutuhkan istirahat dari rangkaian bahan kimia yang terkandung dalam make up.

2. Ketergantungan Emosional

Ketika make up menjadi suatu kewajiban dan ketidaknyamanan muncul ketika wajah tidak "dihiasi", mungkin saatnya untuk merenungkan makna sebenarnya dari kepercayaan diri. Mengembangkan rasa percaya diri yang berasal dari dalam diri tanpa harus tergantung pada make up adalah langkah yang penting.

3. Pemahaman tentang Keindahan Alami

Wajah alami juga menarik. (via Tribun)
Wajah alami juga menarik. (via Tribun)

Setiap individu memiliki keunikan dan keindahan alami yang luar biasa. Jika penggunaan make up didasarkan pada pandangan bahwa wajah alami nggak cukup menarik, mungkin inilah saatnya untuk mengubah perspektif. Merayakan keindahan alami dapat membuka jalan menuju penerimaan diri yang lebih dalam.

4. Penggunaan Berlebihan

Apabila make up digunakan dalam jumlah yang berlebihan untuk mengubah penampilan alami secara drastis, ini bisa menjadi pertanda bahwa ada ketidakpuasan terhadap diri sendiri. Make up seharusnya lebih berfungsi sebagai alat penguatan, bukan transformasi total.

5. Pengaruh pada Kesehatan Kulit

Penggunaan make up yang terlalu sering dan lama bisa memiliki dampak negatif pada kesehatan kulit dalam jangka panjang. Pori-pori tersumbat, kulit kering, dan masalah kulit lainnya mungkin menjadi tanda bahwa kulit membutuhkan istirahat dari make up agar bisa bernapas dan pulih.

6. Penerimaan Diri

Make up seharusnya bukanlah satu-satunya jalan menuju penerimaan dari orang lain. Jika seseorang merasa nggak dapat diterima atau layak tanpa make up, mungkin perlu waktu untuk membangun kepercayaan diri dari dalam diri sendiri.

7. Eksperimen dengan Penampilan

Berhenti menggunakan make up bisa menjadi kesempatan untuk menjelajahi penampilan alami dan mengalami rasa percaya diri yang datang dari penampilan asli. Ini dapat membuka pintu untuk eksperimen dengan gaya dan penampilan yang berbeda.

Penggunaan make up mungkin adalah pilihan pribadi yang mungkin memiliki arti dan signifikansi yang berbeda bagi setiap individu. Namun, memahami kapan saatnya untuk memberi kulit istirahat, mengembangkan rasa percaya diri dari dalam, dan merayakan keindahan alami adalah aspek penting dalam menjaga keseimbangan antara penggunaan make up dan penerimaan diri.

Dengan menghormati diri sendiri dan mendengarkan kebutuhan kulit serta emosi kita, kita dapat menemukan keseimbangan yang tepat dalam merawat dan menghargai diri sendiri. (Siti Zumrokhatun/E05)

Komentar

OSC MEDCOM
inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved