inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
Kambing Myotonic, Jenis Kambing yang Mudah Pingsan
Minggu, 11 Jun 2023 13:25
Penulis:
Bagikan:
Kambing yang mudah pingsan. (WorldAtlas)

Kambing yang mudah pingsan. (WorldAtlas)

Di Tenneessee, Amerika Serikat, ada jenis kambing yang mudah pingsan saat kaget atau takut. Namanya adalah kambing myotonic. Kok bisa sih ada kambing seperti itu?

Inibaru.id – Nggak cuma manusia yang bisa pingsan jika syok atau kaget, lo. Kambing juga bisa. Jenis kambing yang bisa mengalami hal ini adalah kambing myotonic asli Tennessee, Amerika Serikat.

Kambing ini terlihat mirip seperti kambing-kambing pada umumnya. Tapi, jika mereka terkejut akibat terkena cipratan air atau mendengar suara mesin yang menyala di dekatnya, akan langsung pingsan dengan reaksi yang unik, yaitu keempat kakinya kaku dan berguling sehingga kakinya terangkat ke atas.

Karena reaksinya yang lucu tersebut, video kambing yang mudah pingsan ini pun sering diunggah warganet, khususnya para peternak yang memang memelihara kambing tersebut. Soalnya, reaksi kambing ni sangat kontras jika dibandingkan dengan kambing pada umumnya yang biasanya nggak kenal takut.

Belum ada kejelasan tentang bagaimana aslinya kambing ini bisa sampai eksis di dunia. Yang pasti, kali pertama kambing ini hadir di Marshall County, Tennessee pada 1880-an. Sejak saat itu, kambing pingsan ini jadi salah satu hewan yang cukup populer di negara bagian tersebut.

Meski begitu, para peneliti baru benar-benar mempelajari kondisi unik dari kambing tersebut pada 1904. Istilah yang membuat mereka bisa pingsan dengan cara yang lucu itu baru diperkenalkan pada 1939, yaitu ‘congenital myotonia’, Millens.

Istilah yang juga dikenal dengan penyakit Thomsen itu terjadi karena mutasi genetik. Dampak dari hal ini adalah saat kambing kaget atau ketakutan, otot-otot kaki langsung keram dan kaku. Hal inilah yang membuat mereka seperti berguling dengan kaki yang kaku.

Kambing pingsan di Tenneessee, Amerika Serikat. (Abcnews)
Kambing pingsan di Tenneessee, Amerika Serikat. (Abcnews)

Kok bisa begitu? Jadi begini. Setiap hewan punya responsnya masing-masing saat sedang menghadapi bahaya. Hal ini berlaku saat mereka terkejut. Sebagai contoh, kaki seribu akan segera melingkarkan badannya untuk melindungi diri. Sementara itu, sebagian besar hewan lain akan melarikan diri atau bahkan melakukan perlawanan seperti menggigit, mematuk, dan lain-lain.

Respons ini dikenal dengan istilah fight or flight. Nah, pada kambing myotonic, karena ada penyakit Thomsen, responsnya justru membuat senyawa yang mempengaruhi pergerakan otot kaki nggak berfungsi seperti biasanya. Hal inilah yang membuat kaki-kaki mereka langsung kaku.

Yang menarik, kambing itu sebenarnya masih sadar, bukannya kehilangan kesadaran meski terlihat seperti pingsan. Mereka pun nggak perlu disadarkan atau diberi aroma minyak kayu putih layaknya manusia. Tunggu saja sekitar 10 sampai 20 detik, kaki-kaki mereka nggak lagi keram dan kambingnya akan segera beraktifitas kembali seperti sebelumnya.

Satu hal yang pasti, kalau kambing myotonic ini dikawinkan dengan kambing jenis lain yang nggak mudah pingsan, seringkali keturunannya nggak akan ikut-ikutan mudah pingsan. Oleh karena itulah, jumlah kambing ini nggak banyak deh.

Kamu jadi penasaran dan pengin bikin kaget kambing yang mudah pingsan ini, nggak, Millens? Kayaknya bakal lucu ya kalau bisa melihatnya secara langsung. (Arie Widodo/E05)

Komentar

inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved