Inibaru.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno memberhentikan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Elia Massa Manik pada Jumat (20/4/2018). Keputusan ini disampaikan Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
“Pemberhentian dan pengangkatan Direksi Pertamina ini keputusan dari Bu Menteri BUMN,” ungkap Fajar saat konferensi pers di Jakarta, Jumat (20/4).
Fajar mengungkapkan, ada beberapa alasan yang mendasari perombakan jajaran direksi PT Pertamina. Salah satu alasannya yakni memperkuat dan mempercepat holding. Selain itu, perombakan ini juga disinyalir berhubungan dengan kasus tumpahan minyak di Teluk Balikpapan. Dewan Komisaris Pertamina juga menilai Pertamina harus segera melakukan kajian dampak dari perubahan biaya dan kenaikan harga sehingga harus ada perombakan di tubuh direksi.
Cnnindonesia.com, Jumat (20/4), menulis, posisi Dirut Pertamina sementara bakal diisi Nicke Widyawati. Nicke dikenal sebagai Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) Pertamina. Dengan perombakan ini, Nicke memegang dua jabatan sekaligus yakni Plt Dirut Pertamina dan Direktur SDM Pertamina.
Selain Direktur Utama, Direktur Pemasaran Korporat; Direktur Pengolahan; Direktur Manajemen Aset; dan Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia juga dirombak.
Berikut susunan direksi yang dicopot:
- Direktur Utama: Elia Massa Manik,
- Direktur Pemasaran Korporat: Much Iskandar
- Direktur Pengolahan: Toharso
- Direktur Manajemen Aset: Dwi W Daryoto
- Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia: Ardhy N. Mokobombang
Berikut susunan direksi baru Pertamina:
- Plt Direktur Utama sekaligus Direktur SDM: Nicke Widyawati
- Direktur Pengolahan: Budi Santoso Syarif
- Direktur Keuangan: Arief Budiman
- Direktur Pemasaran Korporasi: Basuki Trikora Putra
- Direktur Pemasaran Retail: Masud Hamid
- Direktur Manajemen aset: M Haryo Junianto
- Direktur MPP: Heru Setiawan
- Direktur infrastruktur: Gandhi Sriwidjojo
Semoga dengan perombakan ini, kinerja Pertamina semakin baik ya, Millens. (IB18/E04)